Jika sampai hari pemungutan uara belum diketahui hasil tes usap dari petugas yang reaktif itu, kata dia, pelaksanaan pemungutan suara masih tetap bisa diselenggarakan dengan mengoptimalkan jumlah petugas yang ada.
"Kalau cari gantinya susah, tapi sesuai regulasi masih bisa karena yang reaktifnya itu rata-rata satu orang, setiap TPS-nya tujuh orang, jadi masih bisa," katanya.
Baca Juga: Flyover Jalan Jakarta-Jalan Supratman Kota Bandung, Nantinya Berlaku Satu Arah
Persiapan maksimal
Ia menyampaikan, penyelenggaraan Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2020 terus disosialisasikan kepada masyarakat pemilih agar datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk memberikan hak suaranya.
Penyelenggara di TPS, kata dia, telah melakukan persiapan secara maksimal untuk melaksanakan pemungutan suara yang aman, nyaman dan sesuai protokol kesehatan pencegahan wabah Covid-19.
"Kami juga sudah sosialisasikan kepada masyarakat, kita imbau menggunakan masker, bawa alat tulis, KTP elektronik, atau surat keterangan, kita sampaikan bahwa di TPS itu aman," katanya.
Baca Juga: Peserta Kartu Prakerja Bisa Dapat Beasiswa Untuk Tingkatkan Skill, Berikut Syarat dan Ketentuannya
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya periode 2020-2025 diikuti empat pasangan yakni nomor urut 1 Azies Rismaya Mahpud-Haris Sanjaya, pasangan nomor urut 2 Ade Sugianto (petahana Bupati Tasikmalaya)-Cecep Nurul Yakin, pasangan nomor urut 3 Cep Zamzam Dzulfikar Nur-Padil Karsoma, dan pasangan nomor urut 4 Iwan Saputra-Iip Miftahul Faoz.***