DESKJABAR - Jalur Puncak-Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Minggu 6 Desember 2020 menjelang malam, kembali dapat dilalui kendaraan setelah sempat tertimbun longsor dan pohon tumbang.
Polres Cianjur mengimbau pengguna jalan yang melintas di jalur tersebut untuk ekstra hati-hati dan waspada terutama saat hujan.
Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai melalui Kapolsek Pacet, AKP Galih saat dihubungi di Cianjur, Minggu, mengatakan, setelah sempat terputus akibat longsor dan pohon tumbang, jalur Puncak-Cipanas, sudah kembali normal sore menjelang malam.
Baca Juga: Kebobolan Gol Konyol, Barcelona Dipermalukan Cardiz, Koeman : Para Pemainnya Kurang Fokus
Jalur tersebut dapat kembali dilalui setelah petugas TNI/Polri, bersama relawan dan dinas terkait dari Kementerian PUPR, berhasil menyingkirkan material longsor.
"Menjelang malam arus kendaraan yang melintas sudah kembali normal dari kedua arah. Bahkan untuk membersihkan landasan jalan dari lumpur, sempat dilakukan penyemprotan agar tidak licin bagi penguna jalan khususnya pengendara sepeda motor," katanya, seperti dikutip DeskJabar dari Antara.
Longsornya tebing setinggi delapan meter di pinggir jalan, membawa pohon berukuran cukup besar, setelah hujan turun deras dengan intensitas lama sejak dua hari terakhir.
Baca Juga: Info Covid-19 Kota Bandung, Tiga Kelurahan dengan Jumlah Konfirmasi Aktif Tertinggi Hari Ini
Kejadian longsor mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor sempat tertimpa pohon tumbang sehingga korban mengalami luka ringan.
Seiring tingginya curah hujan sejak dua hari terakhir, pihaknya terus mengimbau pengendara untuk ekstra hati-hati dan waspada saat melintas jalur Puncak-Cianjur, terutama di jalur rawan longsor mulai dari Puncak Pas hingga Jalan Raya Bandung.
"Kami juga mengimbau pengendara tidak berteduh atau berhenti di bawah pohon karena rawan tumbang," katanya.
Baca Juga: Ketua KPK Menyatakan Sebelum Tertangkap, Menteri Sosial Juliari Batubara Sering Bolak Balik Ke KPK
Sementara Sekretaris BPBD Cianjur, Irfan Sopyan mengatakan, pihaknya langsung mengirim petugas dan Retana untuk melakukan penanganan cepat berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan dinas terkait, untuk menyingkirkan material longsor serta penanganan pascalongsor, agar arus lalu lintas dapat normal kembali.