Bantu Petani Korban Banjir Bandang Garut, Kementan Beri Bantuan 10 Ton Benih Padi

- 26 November 2020, 11:00 WIB
PENYERAHAN bantuan benih padi  dari Kementan di Pendopo Garut.
PENYERAHAN bantuan benih padi dari Kementan di Pendopo Garut. /DeskJabar/

DESK JABAR - Pasca diterjang banjir bandang beberapa waktu yang lalu, para petani di wilayah Garut Selatan menerima bantuan benih padi dari Kementerian Pertanian (Kementan), berupa10 ton lebih benih padi.

Bantuan tersebut diterima Bupati Garut, Rudy Gunawan di Pendopo Kabupaten Garut, Rabu 25 November 2020. “Bantuan benih ini akan disebarkan kepada para petani yang menjadi korban banjir bandang”, katanya.

Dikatakan Rudy, banjir bandang yang terjadi pertengahan Oktober 2020 di wilayah Garut Selatan itu, telah merusak rumah warga, fasilitas umum, dan juga areal pertanian.

Baca Juga: Covid-19: Garut Terus Dirundung Duka Kini Muncul Klaster Perkantoran, PUPR dan BPN Ditutup 

Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Wilayah Selatan Garut, Sekitar Seribu Warga Mengungsi

“Alhamdulilah Pemerintah Pusat melalui Kementan, memberikan perhatian kepada petani. Dengan bantuan tersebut diharapkan, para petani kembali produktif bertani setelah mengalami kerugian karena areal pertaniannya rusak akibat banjir”, ujar Bupati.

Bupati menjelaskan, bantuan akan diberikan kepada kelompok tani di Kecamatan Cikelet, Pameungpeuk, Cibalong, Cisompet, dan Peundeuy, dimana daerah tersebut merupakan daerah yang terdampak bencana alam.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut Beni Yoga menambahkan, pihaknya juga akan melakukan rehabilitasi lahan pertanian dan irigasi yang dilaporkan rusak akibat banjir bandang di wilayah Selatan Garut itu.

Baca Juga: Tujuh Kampung Terendam Banjir Akibat Meluapnya Sungai Cipalebuh dan Cikaso Pameungpeuk Garut

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x