Achmad Taufan Soedirjo Katakan Ini, Kasus Subang 2021 Tetap Menjadi Tanggung Jawab Kita Semua

30 Mei 2023, 15:16 WIB
Achmad Taufan Soedirjo kuasa hukum saksi kasus Subang maju di pileg RI pada Pemilu 2024. /Dok. Achmad Taufan Soedirjo/

DESKJABAR - Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang atau saat ini lebih populer kasus Subang 2021, yang korbannya ibu dan anak hingga kini belum tuntas.

Pasca tragedi kasus Subang 2021 yang menewaskan ibu dan anak yaitu Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu, polisi belum mampu menetapkan tersangka.

Bahkan kasus Subang 2021 masih menyimpan PR besar yang harus diselesaikan yaitu menetapkan pelaku dan dalang di balik tragedi pembunuhan itu.

Baca Juga: KASUS SUBANG 2021 dan KASUS SOLO 2023, Netizen Salut Dokter Hastry tidak Pingsan

Tragedi maut yang terjadi pada 18 Agustus 2021 dengan korban seorang ibu bernama Tuti Suhartini dan anaknya, Amelia Mustika Ratu, warga Jalan Cagak Kabupaten Subang, jelang 2 tahun tak terpecahkan.

Kuasa hukum seorang saksi kasus Subang 2021, Achmad Taufan Soedirjo, S.H, M.H kembali buka suara setelah lama tak terdengar.

"Kasus Subang tetap menjadi tanggung jawab kami dan kita semua, itu hal yang berbeda ketika saya berusaha menjadi wakil rakyat dalam kontestasi politik," kata Ahmad Taufan kepada DeskJabar.com Selasa 30 Mei 2023.

Menuntaskan kasus Subang itu, lanjutnya, keharusan bagi kita semua.

Achmad Taufan mengatakan, perkara Subang saat ini telah ditangani oleh Polda Jabar.

"Semua saksi, bukti bukti saya rasa sudah sangat banyak," ucap Achmad Taufan yang sedang membangun dukungan guna maju di pileg 2024 sebagai caleg dari Partai Golkar.

Baca Juga: Info Jadwal dan lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 30 Mei 2023, Cek Pula Biaya dan Persyaratan

Tugas kita sekarang, katanya melanjutkan, adalah terus mengawal kepolisian agar tetap istiqomah dan semangat untuk mencari pelaku, aktor intelektual, dalam kasus ini.

"Kami juga jika dalam waktu dekat mendapat temuan temuan baru akan segera melaporkan ke penyidik yang menangani perkara ini," tuturnya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler