DESKJABAR – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Ciseuti, Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat tahun 2021 kembali menjadi perhatian besar publik. Bahkan, makhluk halus Nyi Roro Kidul pun konon ikut nimbrung dari dasar laut, ikutan memperhatikan kasus Subang.
Sampai kini pelaku kasus Subang 2021 itu masih misterius, dan menjadi pehatian publik karena menjelang dua tahun belum juga ketahuan pelakunya. Banyak orang ikut memperhatikan baik dari dunia nyata sampai dunia gaib, tentu saja berdasarkan versi masing-masing.
Kejadian pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (22) yang diketahui pada 18 Agustus 2021, masih misteri siapa pelaku. Karena polisi belum juga memberikan informasi lanjutan, berbagai spekulasi dari publik tambah bermunculan soal kasus Subang itu.
Baca Juga: Temuan DNA Asing pada Kasus Subang, Ternyata Ada pada Tempat Ini
Nyi Roro Kidul berkirim surat ?
Salah seorang pemerhati kasus Subang 2021, yaitu Cecep, asal Baturaja, Sumatera Selatan, kembali membahas dari dunia alam gaib versi metafisika soal makhluk jin. Yang disebut-sebut, adalah munculnya Ratu Kidul (diyakini sebenarnya Nyi Roro Kidul, walau sebenarnya ada dua menurut kepercayaan orang Jawa, ada juga Ratu Kidul).
Cecep menyebutkan, adanya surat dari Ratu Kidul (maksudnya Nyi Roro Kidul ?) yang dikirimkan melalui Nyi Kentring Manik. Tetapi surat tersebut melalui laptop, belum diketahui apakah makhluk gaib mengirimkan melalui email atau whatsapp, ataukah ada cara tersendiri sehingga bisa terbaca di laptop.
Intinya isi surat itu begini, bahwa Ratu Kidul dari Keraton Samudera Selatan (nah, ini menunjukan yang dimaksud sebenarnya Nyi Roro Kidul). Yang bersangkutan ikut mengkritisi kasus Subang 2021, berdasarkan “pandangannya” sebagai makhluk halus.
Baca Juga: Nyi Roro Kidul Aslinya Wanita Batak ? Buya Yahya Menjelaskan Siapa Makhluk Itu
Dari bahasa disampaikan oleh Nyi Roro Kidul, sebagian kalimat awal terdengar mirip para pejabat pada masa kekinian di Jawa Barat, yaitu “Sampurasun, Assalamualaikum WrWB, salam sejahtera untuk semua.”
Kemudian dibacakan, dengan tetap berpegang teguh dalam keimanan kepada Sang Maha Pencipta, atas nama Keraton Samudera Selatan. Tetapi surat dari Samudera Selatan itu mengkritik sebagian orang yang mempermainkan Ayat Suci (Al Qur’an), walau pun sebagian dari mereka (makhluk halus) itu bukan umat Nabi Muhammad SAW.
Isi “surat” itu langsung menjurus kepada kasus Subang 2021, yaitu soal pembunuhan ibu dan anak, dengan menyebut mereka sebagai keturunan Galuh dan putrinya. Nah, selebihnya, bisa disaksikan keterangan dibaca Cecep surat dari Laut Selatan itu pada YouTube (Sebelum Pukul Tiga) pada live diunggah Kamis, 18 Mei 2023 malam.
Baca Juga: Rumah Kasus Subang, Ini Kata Yosep Soal Nasib Tempat Tersebut
Cecep juga mengatakan akan melakukan peringatan dua tahun kasus Subang 2021 pada rumah kejadian, pada 18 Agustus 2023 nanti. Tetapi, katanya, ia akan datang seorang diri ke tempat dimaksud.
Kasus Subang 2021 masih misteri siapa pelaku pembunuhan, dimana Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan pada bagasi mobil Toyota Alphard. Polisi sudah menanyai 121 saksi dan mengumpulkan 200-an barang bukti, tetapi belum mengumumkan siapa tersangka pelaku pembunuhan itu.
Kejadian pembunuhan kasus Subang 2021 itu, pada sebuah rumah di Ciseuti, Jalancagak, Subang. Rumah tersebut sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional yang mengelola dua sekolah di Serangpanjang, Subang, dimana lokasinya masih satu jalur.
Kejadian kasus pembunuhan di Jalancagak, Subang, Jawa Barat itu bikin greget publik karena polisi Polda Jawa Barat belum juga munculkan informasi lanjutan. Karena siapa pembunuh kasus Subang 2021 itu belum ketahuan, menjadi muncul banyak spekulasi publik yang mengarah kepada saksi-saksi tertentu. ***