DESKJABAR - Guna mengantisipasi bencana alam gempa bumi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan Yogya Dept Store Ciamis melaksanakan simulasi bencana alam gempa bumi, Rabu 21 Desember 2022.
Dalam simulasi itu diskenariokan seolah terjadi gempa bumi serta upaya penyelamatan karyawan Yogya Dept Store dan pengunjung yang terjebak di dalam gedung.
Digambarkan beberapa karyawan dan pengunjung di lantai 2 tersebut terjebak dan tidak bisa turun ke lantai 1 karena aksesnya tertutup reruntuhan tembok gedung.
Selanjutnya dipraktikkan bagaimana turun dari lantai 2 gedung tersebut dengan menggunakan alat bantu tambang.
Saat simulasi tersebut 6 orang anggota PUSDALOPS-PB berperan sebagai rescuer.
Dengan sigap keenam personil BPBD membantu semua orang yang terjebak di lantai 2 untuk turun ke pelataran parkir menuju tempat aman dengan menggunakan tambang (teknik vertical rescue) sehingga digambarkan semua orang berhasil diselamatkan dan berkumpul di titik aman yang telah ditentukan.
“Tips, trik dan berbagai tata cara menyelamatkan diri dan hal hal apa saja yang harus diwaspadai dan dihindari pada saat terjadi bencana gempa bumi sangat penting untuk diketahui peserta sosialisasi," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Ciamis Memet Hikmat R, A.KS.
Sosialisasi dan edukasi
Sebelum melakukan simulasi, BPBD Ciamis terlebih dahulu melakukan sosialisasi serta edukasi yang diikuti lebih dari 200 karyawan mulai dari kasir, SPG, manajemen hingga anggota keamanan.
Baca Juga: INGAT YA..! Ini 5 Wisata Kuliner Pangandaran Favorit dan Layak Dicoba Saat Liburan Nataru
Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 07:30 WIB di area Foodcourt itu diawali dengan pemaparan kondisi global cuaca serta antisipasi menghadapi cuaca ekstrem hidrometeorologi yang tengah melanda sebagian besar wilayah Indonesia termasuk Kabupaten Ciamis.
Menurut Memet, khusus untuk Yogya Dept Store Ciamis ancaman yang ada adalah bencana alam gempa bumi. Oleh karenanya teori, praktek dan simulasi terkonsentrasi pada ancaman tersebut.
Memet juga menjelaskan seluruh peserta yang hadir begitu antusias mungkin disebabkan karena akhir akhir ini terjadi beberapa kali guncangan gempa bumi diantaranya yang terjadi di pantai Kabupaten Garut dengan M 6,4 dengan kedalaman 118 km beberapa waktu lalu.
Kegiatan simulasi sendiri berakhir pukul 10:00WIB kemudian dilanjutkan dengan evaluasi.
Pada kesempatan evalusi, Memet menjelaskan tujuan dari dilaksanakannya simulasi dimaksudkan supaya seluruh karyawan/wati Yogya Dept Store mengetahui cara menyelematkan diri saat terjadi gempa bumi.
Kedepan Memet berharap peran yang diperagakan timnya dapat dilaksanakan secara mandiri oleh anggota keamanan serta dibantu para karyawan untuk menyelamatkan diri maupun konsumen atau pengunjung.
Menurutnya hal tersebut dapat terwujud dengan tersedianya alat evakuasi memadai yang dimiliki sendiri oleh Yogya Dept Store dan juga petugas keamanan dan karyawan yang terlatih untuk melakukan evakuasi dan penyelamatan.***