Saksi KASUS SUBANG Jadi Provokator Tawuran Sekolah, Kuasai Ilmu Beladiri, Tendangan Sempurna

24 Juli 2022, 18:36 WIB
Yosef Hidayah saksi kasus Subang bongkar kejanggalan saksi lain yang dicurigai /tangkap layar YouTube Koin Seribu 77/

DESKJABAR - Tak disangka salah seorang saksi kasus Subang pernah melakukan tawuran ke sekolah Bina Prestasi.

Hal itu dikatakan Yosef Hidayah yang juga saksi kasus Subang

Menurut Yosef Hidayah bahwa salah seorang saksi pernah melakukan tawuran ke sekolah SMK Bina Prestasi.

"Dia jadi provokator melakukan tawuran ke SMK," kata Yosef Hidayah kepada Deskjabar belum lama ini.

Baca Juga: SEKILAS KASUS SUBANG, Yosef Sudah Final, Bagaimana Reaksi Yosef?, Akan Tuntut Youtuber

Yosef Hidayah mengatakan, saat itu saksi masih duduk dibangku SMK kelas 2 tahun 2016-2017.

Dia tambahnya, saat itu bersekolah di salah satu sekolah X.

"Dia (saksi yang jadi provokator tawuran) sempat dimarahi saya dan almarhum Tuti Suhartini," tuturnya.

Bahkan si saksi itu ditanya, tambahnya lagi, kenapa sekolah punya saudara tega menyerangnya.

Di sisi lain, karena saat itu si saksi bersekolah di sekolah lain, kata Yosef Hidayah, orang tua yang mengurusnya kerepotan masalah biaya.

Atas dasar rasa kasih sayang dengan kelurga, maka diputuskanlah si saksi dipindahkan ke sekolah SMK Bina Prestasi.

Yosef Hidayah menyebutkan dirinya tidak setuju bahwa si saksi dikatakan seorang yang lugu dan polos.

"Itu kata siapa, itu bohong," cetusnya.

Bahkan, kata Yosef Hidayah, si saksi ada yang menyebut sedang berlatih ilmu bela diri.

"Siapa yang mengatakan itu," imbuhnya lagi.

Baca Juga: Saksi KASUS SUBANG, Yosef Hidayah; Saksi INI Bersembunyi Dibalik Cerita, Inilah Versinya

Justeru sebaliknya si saksi adalah ahli dan menguasai ilmu beladiri.

Buktinya, tutur Yosef Hidayah, ia (si saksi) sangat menguasai semua teknik ilmu bela diri.

"Bisa dilihat saat melalukan tendangan melingkar, itu sangat sempurna," imbuhnya.

Bisa dibedakan dengan orang yang berlatih dengan yang sudah menguasai.

Terutama di posisi kaki, baik kaki yang dijadikan penyangga badan atau posisi kaki saat melakukan tendangan melingkar.

"Posisinya sangat kokoh dan sempurna," cetusnya.

Di situ, tambahnya, dirinya mengatakan ke pelatih ilmu bela diri si saksi itu sudah menguasainya.

"Saya bicara ini adalah yang sebenarnya, bukan dibuat buat," tuturnya.

Sedangkan yang dimaksud si saksi di sini, kata Yosef Hidayah adalah Ramdhanu atau Danu.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler