DESKJABAR – Sejak ada yang menggunakan untuk urusan gaib, bunga-bunga kembang sepatu dari halaman rumah TKP kasus pembunuhan di Jalancagak Subang, sebagian warga merasa horor.
Padahal, bunga-bunga kembang sepatu yang terdapat pada rumah TKP kasus Subang itu, di dunia nyata memiliki manfaat.
Pada Rabu, 18 Mei 2022, sudah memasuki bulan kesembilan terjadinya pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Baca Juga: KKN di Desa Penari, Sosok Mirip Badarawuhi Siluman Ular Pernah Nyasar ke Amerika
Pada rumah tempat kejadian perkara (TKP) dimaksud, pada halamannya terdapat sedikitnya tiga pohon kembang sepatu yang selalu berbunga.
Ini membuat pekarangan rumah TKP kasus Subang itu tampak indah. Apalagi, jika suatu saat rumah itu kembali ditempati dan dipulihkan kondisi halamannya.
Pada jalur Jalancagak, Subang, terutama di Ciseuti, agaknya hanya pada rumah TKP itu yang terdapat pohon-pohon kembang sepatu sebagai ciri khas.
Namun setelah dilakukan mediumnisasi cara gaib mencoba ikut mengungkap kasus Subang, sebagian warga terbawa kesan bahwa kembang sepatu manfaatnya untuk dunia gaib dan terkesan horor.
Ahli metafisika gaib asal Baturaja, Sumatera Selatan, Cecep, melalui YouTube (Sebelum Pukul Tiga), [Live] Lokasi TKP Jalan Cagak Subang, diunggah 3 Januari 2022, pernah menggunakan kembang sepatu dari halaman rumah TKP, untuk mengenali “energi rekaman” apa yang terjadi ketika pembunuhan terjadi.
Lain halnya untuk dunia nyata, bunga-bunga kembang sepatu, sebenarnya memiki banyak manfaat, termasuk untuk kesehatan, kecantikan, dan keseharian.
Baca Juga: Diikuti Khodam Pendamping, Berdampak Malas Sholat. Ustadz Muhammad Faizar Informasikan Cara Ruqyah
Siti Khusniyati, Penyuluh Pertanian BPTP Balitbangtan Sumatera Selatan Kementerian Pertanian, pada laman sumsel.litbang.pertanian.go.id, pada 28 September 2021 menuliskan, bunga sepatu (Hibiscus rosasinensis) merupakan tumbuhan bunga hias memiliki banyak ragam bentuk dan warna.
Bunga kembang sepatu kaya kandungan Alphahydroxy Acids (AHA) dan asam amino, yang ampuh mengangkat sel kulit mati, melembabkan kulit, sekaligus mengurangi kelebihan minyak di pori-pori kulit. Bunga kembang sepatu ini juga dapat mencegah penuaan dini pada kulit.
Nutrisi dari kelopak bunga kembang sepatu yang dijadikan masker dapat memperlancar peredaran darah di kulit kepala, sehingga dapat mengatasi kerontokan dan merangsang pertumbuhan rambut.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Benarkah Bekas Bakaran Baju Korban Masih Ada di Cimahi ? Gambaran Terlihat pada Lokasi
Selain itu, efek anti penuaan dini pada bunga kembang sepatu juga bisa dimanfaatkan menghitamkan kembali rambut yang mulai beruban.
Perawatan rambut dengan bunga kembang sepatu ini dengan masker rambut dan conditioner dari kelopak dan daun bunga sepatu.
Cara membuat masker rambut, yaitu dengan mencampurkan kelopak bunga sepatu dan beberapa lembar daun bunga sepatu yang sudah dihaluskan pada sedikit air.
Baca Juga: Di Cirebon, Ada Kuburan Dukun Santet Tersambar Petir, Begini Kejadian Terlihat
Sedangkan membuat conditioner dari bunga sepatu, dengan cara yang sama dengan pembuatan masker. Namun air pada resep masker diganti dengan minyak kelapa.
Tanaman kembang sepatu berguna sebagai zat warna. manfaat lainnya adalah untuk pengobatan sakit batuk anti inflamansi, diuretic, analgesic, ekspektoran, demam (obat luar), infeksi saluran kemih, dan haid tidak teratur.
Beberapa resep obat dengan menggunakan tanaman kembang sepatu, diantaranya:
Baca Juga: KASUS SUBANG, Yosep dan Ahli Metafisika Menduga Pelaku Pembunuhan Adalah Pria Naksir Amel
- Batuk
Batuk dapat diatasi dengan ramuan dari tanaman kembang sepatu. Caranya, bunga kembang sepatu sebanyak tiga kuncup dicampur dengan 200 ml air hangat.
Campuran diremas-remas dan didiamkan semalam di tempat yang tertutup. Kemudian disaring, sebanyak 100 ml hasil saringan ditambahkan 1 sendok makan madu, dan diminum satu kali sehari sampai tujuh hari.
Baca Juga: UPDATE Kode Redeem FF 18 Mei 2022, Terbaru 1 Menit yang Lalu 2022, GRATIS Rapper Underworld M1887
- Infeksi saluran kemih
Ramuan untuk pegobatan infeksi saluran kemih, yaitu dengan menggunakan bahan: 10 gram akar kembang sepatu, 7 gram rimpang temu kunci, 2 helai daun sirih segar, dan 110 ml air.
Cara pembuatannya : bahan-bahan dicuci bersih lalu dididihkan selama 10-15 menit, kemudian disaring menggunakan kain bersih dan diperas. Larutan ini diminum satu kali sehari 100 ml, dan diulang selama 14 hari.
- Haid tidak teratur
Untuk mengatasi haid tidak teratur, dapat menggynakan ramuan dari 3 kuncup bunga kembang sepatu dan cuka encer secukupnya.
Cara membuat ramuannya, yaitu bunga dilumatkan dalam cuka, kemudian disaring. Hasil saringan ini juga dapat diencerkan dengan air matang. Ramuan diminum satu kali sehari dan diulang selama tiga hari. Nah, selamat mencoba !***