DESKJABAR – Beberapa lokasi muncul konon atas petunjuk gaib dari ahli metafisika, diyakini sebagai tempat membuang dan membakar barang bukti kasus pembunuhan di Subang.
Bisa kita bayangkan, gambaran sejumlah lokasi lain berdasarkan petunjuk dari ahli metafisika itu, soal tempat pembakaran dan pembuangan barang bukti kasus Subang.
Seorang ahli metafisika asal Baturaja, Sumatera Selatan, Cecep, baru-baru ini melansir petunjuk gaib diperolehnya dari makhluk halus jin, soal keberadaan lokasi pembakaran dan pembuangan sejumlah barang bukti kasus pembunuhan di Jalancagak, Subang.
Kini sudah bulan kesembilan kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Jalancagak, Subang, masih dalam penyidikan polisi.
Karena kasus Subang ini penuh misteri siapa pembunuhnya, membuat perburuan bukan hanya secara ilmu pengetahuan dunia nyata.
Ada juga orang-orang melakukan secara gaib, yang masing-masing menyebutkan istilah penamaan oleh mereka sendiri.
Ahli metafisika Cecep menyebut-nyebut tempat lainnya, yaitu Situ Patenggang, bekas pabrik karet, jurang dekat pemandian air panas, dsb.
Soal ini, tidak mengaitkan soal percaya atau tidaknya orang-orang terhadap informasi gaib yang diperoleh melalui ilmu metafisika Cecep itu.
Namun ini lebih berdasarkan menghargai keilmuan dan informasi diberikan oleh Cecep, dengan membayangkan suasana sejumlah lokasi lain yang disebutkan olehnya.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU, Tempat Membakar Baju Korban di Cimahi Ditemukan oleh YouTuber ?
Selain menyebut-nyebut Cimahi, Cecep juga mengatakan lokasi lainnya, misalnya Situ Patenggang (sering ditulis Telaga Patengan), yaitu bekas pabrik karet, lokasi dekat kolam air panas, dsb, seperti disebutkan pada YouTube (Sebelum Pukul Tiga), “Keberadaan BarBuk untuk Kasus Jalan Cagak Subang (Petunjuk Gaib Metafisika)”, diunggah Jumat, 13 Mei 2022.
Dalam catatan DeskJabar, misalnya Situ Patenggang, merupakan danau yang berada di tengah Perkebunan Teh Rancabali, kawasan Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Untuk yang ini, seandainya petunjuk gaib diterima Cecep tersebut benar, berarti handphone milik Amel yang sudah dibakar itu berada di kedalaman Situ Patenggang.
Nah, lalu jika koordinatnya ditemukan, polisi bisa diam-diam mengerahkan tim penyelam untuk mencarinya di dasar Situ Patenggang. Sebab jika diketahui orang-orang sekitar, bisa heboh melihat tim penyelam turun ke Situ Patenggang untuk mencari-cari handphone.
Untuk bekas pabrik karet di Jawa Barat, sebenarnya tidak usah jauh-jauh, karena di Subang diketahui ada juga bekas pabrik karet dan pabrik karet yang sedang tidak difungsikan, maupun masih aktif.
Untuk bekas pabrik karet, dahulu pernah ada di afdeling Sarireja, yang ini ada diantara kawasan Perkebunan Ciater atau Perkebunan Tambaksari, lokasinya cukup dekat dengan Jalancagak.
Sedangkan pabrik karet yang masih utuh, yaitu di Perkebunan Wangunreja, Kalijati (yang ini cukup jauh dari Jalancagak).
Di Subang, ada juga pabrik karet lainnya yang masih utuh dan masih berproduksi, adalah di Perkebunan Jalupang, Cipeundeuy.
Sementara itu, Fredy Sudaryanto, salah seorang pemerhati kasus Subang, sudah menelusuri sebuah lokasi di Cimahi, yang menurut dia ternyata mirip ciri-ciri yang disebutkan oleh Cecep.
Fredy Sudaryanto juga mengira-ngira soal lokasi pemandian air panas itu, apakah di Ciater Subang, Maribaya Lembang Kab Bandung barat, Ciwidey Kab. Bandung, Bogor, dan Garut.
“Soal percaya atau tidak percaya, itu dikembalikan kepada masing-masing. Saya hanya melihat bentuk fisik, dari obyek-obyek yang disebutkan,” ucap Fredy Sudaryanto.
Namun disebutkan Fredy Sudaryanto, sebenarnya pernah ada suatu kejadian pembunuhan terbongkar secara gaib, ada petunjuk lewat mimpi.
Baca Juga: KASUS SUBANG BERDAMPAK, Hasil Panen Kebun Yosep Belum Laku, Pembeli Takut Hantu ?
Ketika itu, kata Fredy Sudaryanto, ada petunjuk gaib yang menunjukan ada mayat di bawah ranjang. Setelah digali, ternyata kemudian benar terbukti.
Sehingga, kata Fredy Sudaryanto, informasi gaib diperoleh dalam kasus Subang ini perlu disikapi secara bijaksana. Serta lebih bersifat menghargai keilmuan dimiliki Cecep.
“Ini patut dijadikan petunjuk juga serta sarana informasi, dan berterima kasih kepada Cecep,” katanya, melalui YouTube Fredy Sudaryanto Sport, “Dari Tempat P3mbakar4n Menuju Air P4nas yang ada Jur4ngnya,” diunggah Minggu, 15 Mei 2022. ***