KASUS Pembunuh Ibu dan Anak di SUBANG, Adakah Motif Asmara Dibalik Tewasnya TUTI dan AMEL ?

22 Maret 2022, 11:19 WIB
Kolase kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel). Adakah motif asmara ? /tangkapan layar Youtube Heri Susanto/


DESKJABAR
 – Sudah 8 bulan berjalan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel), masih menjadi misteri.

Padahal, dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang  ini,  telah ratusan saksi dimintai keterangan.

Dan, sketsa wajah –meski tampak samping dan belakang -- yang diduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang  telah disebar pihak Polda Jabar.

Tapi, pelaku dan dalang pembunuh ibu dan anak di Subang masih bebas melenggang di luar sambil menghirup udara segar.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU, Apakah Dicky Tahu Ada Laki-laki Lain yang Menyukai Amalia Mustika Ratu (Amel) ?

Diantara ratusan saksi di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, ada seorang saksi yang paling menutup diri.

Adalah Wahyu, mantan kepala sekolah di SMK yang berada di bawah naungan  Yayasan Bina Prestasi Nasional Subang.

Sulitnya menemui Wahyu, dialami juga oleh Youtuber sekaligus pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Fredy Sudaryanto.

“Bertemu juga sulit, apalagi wawancara,” kata Fredy Sudaryanto.

Baca Juga: Ziarah Kubur Seperti Ini Jadi Dosa Bagi Wanita, Allah Bisa Melaknat, Kata Ustadz Abdul Somad

Hal itu diutarakan Fredy Sudaryanto melalui Youtube Fredy Sudaryanto Sport, judul ‘Kang Dicky....Pak Wahyu......? / K4sus Subang’, publish Sabtu 19 Maret 2022.

Menurut Fredy Sudaryanto, sebelum mewawancarai Wahyu saksi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, bertanya ke sejumlah orang untuk mengetahui keberadaan saksi Wahyu.

Di luar dugaan, masih menurut Fredy Sudaryanto, salah seorang yang ditanya mengatakan, jika ingin tahu tentang saksi Wahyu coba ngobrol dengan Dicky, pacar Amel.

“Kang Fredy kalau ingin tahu lebih jauh Pak Wahyu coba ngobrol dengan Kang Dicky,” tutur orang itu seperti ditirukan Fredy Sudaryanto.

Baca Juga: Ramadhan 2022, Apa Menu Istimewa untuk Munggahan? Coba Sambal Cibiuk, Dijamin Ketagihan

“Lho, kenapa harus ke Kang Dicky. Apa hubungannya ?,” tanya Fredy Sudaryanto.

Dan, orang yang menyarankan untuk ngobrol dengan Dicky, juga tak memberikan alasannya.

Motif asmara

Untuk mewawancari Dicky, ujar Fredy Sudaryanto, cukup sulit.  Sebab, saat pemakaman Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel) pada 19 Agustus 2021, Dicky menolaknya.

Alasannya, menurut Fredy, yang melarang media atau YouTuber datang ke rumahnya untuk wawancara adalah orang tuanya.

Baca Juga: RUMAH TUSUK SATE, Benarkah Tempat Kumpul Jin Jahat , Ustadz Khalid Basalamah Menjelaskan

“Penolakan Dicky itu bisa dimaklumi,” ujar Fredy Sudaryanto.

Karena kesulitan menemui Wahyu dan tidak mungkin menemui Dicky, akhirnya Fredy Sudaryanto berusaha menguhubung-hubungkan, terutama dari sisi motif asmara.

Apalagi, menurut Fredy Sudaryanto, Amalia Mustika Ratu (Amel) merupakan sosok gadis yang cantik, berpendidikan dan memiliki kendaraan.

Karena sosok inilah, tak heran jika banyak laki-laki yang menyukai Amel.

Baca Juga: Puasa Ramadhan 2022, Bacaan Doa dan Dizikir Ziarah Kubur, Serta Salam Masuk Pemakaman

Apalagi, Dicky (pacar Amel) bermukim jauh di Cimahi, sedangkan Amel di Subang.

Meski tinggal berjauhan, tetapi Dicky masih sering berkomunikasi dengan Amel.

Malahan, disaat sebelum kematiannya 18 Agustus 2021 dinihari, sekitar tengah malam 17 Agustus 2021, Dicky dan Amel masih komunikasi.

Dari jejak media, masih menurut Fredy Sudaryanto, komunikasi terakhir adalah melalui chat Whatsapp. Saat itu Dicky menanyakan Amel sedang apa. Dan dijawab sedang bermain game.

Baca Juga: Cara Cegah dan Sembuh dari Omicron, Cukup dengan Singkong Rebus, dr Zaidul Akbar Menjelaskan

Yang menjadi pertanyaan, Apakah Amel pernah curhat kepada Dicky soal ada lelaki lain yang menyukainya ?

“Yang tahu tentu hanyalah Kang Dicky,” ujar Fredy Sudaryanto.

Sekedar mengingatkan kembali, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang menewaskan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23).

Jasad Tuti dan Amel ditemukan sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumahnya di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak. Subang, Jawa Barat, Rabu 18 Agustus 2021. ***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Berbagai Sumber YouTube Fredy Sudaryanto Sport

Tags

Terkini

Terpopuler