KASUS SUBANG Terkini, Ada 12 Saksi Baru Diperiksa Polda Jabar, Ini yang Perintahkan Wahyu Awasi TKP

15 Maret 2022, 14:32 WIB
Polda Jabar telah periksa 12 saksi baru pengungkapan kasus Subang, dan inilah orang yang nyuruh Wahyu berada di halaman SMA 1 Jalancagak, Subang. /YouTube LURUSKAN!!!

DESKJABAR – Kasus Subang terkini ada informasi terbaru dimana Polda Jabar telah memeriksa 12 saksi baru atau saksi tambaan untuk kepentingan pengungkapan kasus.

Sementara itu, kabar terkini lainnya bahwa mantan kepala sekolah SMK, Wahyu, diperintah oleh seseorang untuk awasi TKP pada tanggal 18 Agustus 2021, atau pagi hari pasca kejadian.

Berbeda dengan Danu yang diperintah Yoris untuk mengawasi TKP kasus Subang, maka kehadiran Wahyu di halaman SMA 1 Jalancagak, adalah perintah seseorang. Namun apa maksudnya dengan perintah tersebut.

Baca Juga: HOT NEWS Kasus Subang, Akankah Pelaku Ditangkap pada Jumat Keramat, Tepat 8 Bulan Tuti dan Amel Tewas

Seperti diketahui, di tengah masih skeptisnya publik atas pengungkapan kasus Subang, ada pernyataan Polda Jabar yang mengindikasikan kasus akan segera terungkap siapa pelaku dan motif dibalik kasus ini.

Dalam pernyataannya di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Senin 14 Maret 2022, Kadiv Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan selama kasus Subang bergulir Kepolisian telah memeriksa 118 orang saksi.

"Sebanyak 118 saksi yang kami periksa. Ada yang langsung kami BAP dan ada yang hanya diinterogasi," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo di Mapolda Jabar.

Jumlah ini ada kenaikan 12 saksi baru dari pernyataan terakhir Ibrahim Tompo pada Januari 2022, yang ketika itu enyebut jumlah saksi yang telah diperiksa sebanyak 106 saksi.

Siapa yang suruh Wahyu awasi TKP

Di antara 128 saksi yang telah diperiksa tim penyidik terkait kasus Subang, saksi Wahyu memamg penuh misteri dan banyak kontroversi.

Baca Juga: Prof. Asep Warlan Yusuf Tutup Usia, Sosok Santun, Cerdas dan Penuh Canda Itu Telah Tiada

Salah satunya yang menjadi kontroversi adalah keberadaannya di halaman SMA 1 Jalancagak yang ada didekat TKP kasus Subang, pada tanggal 18 Agustus 2021 pagi.

Saat itu, Wahyu ditemani dua staf Yayasan Bina Prestasi Nasional yakni Kosasih, Opik, dan seorang lagi warga Palasari, Subang.

Selain 4 orang tersebut ada Danu yang juga mengawasi di halaman SMA 1 Jalancagak, untuk mengawasi TKP kasus Subang. Bedanya, Danu berada di situ atas perintah Yoris untuk mengawasi rumah TKP yang merupakan rumah orangtua Yoris.

Menurut YouTuber yang juga pemerhati kasus Subang yakni Fredy Sudaryanto, keberadaan Wahyu di tempat itu atas perintah seseorang.

Hal itu dikemukakan Fredy dalam kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sprot dengan judul “Wahyu Standby di SMAN 1 , Bukan Perintah dari Yoris.” Yang tayang pada Selasa, 15 Maret 2022.

Fredy menceritakan, pada Minggu 13 Maret 2022 dia kembali turun ke TKP dan ngobrol dengan warga sekitar.

Baca Juga: Sule Sempat Sebut Doni Salmanan Bukan Sultan Kaleng-kaleng, Netizen: Gila Sekelas Kang Sule Kena Prank

Fredy juga melihat kondisi terkini TKP kasus Subang Cuseuti yang terlihat terbengkalai tidak terurus. Ilalang tumbuh di halaman sekitar TKP yang masih diberi garis polisi.

Dari obrolan dengan warga sekitar, menurut Fredy, dia mendapatkan sumber terpercaya tentang siapa yang menyuruh Wahyu mengawasi TKP kasus Subang pada tanggal 18 Agustus 2022 pagi.

Bahwa Wahyu, Kosasih, Opik, dan seorang warga Palasari, berada di halaman SMA 1 Jalancagak pada 18 Agustus 2021 pagi.

“Saya tidak bisa meyakinkan apakah Wahyu, Opik, Kosasih, dan seorang warga Palasari, berada di situ atas perintah orang yang sama. Namun saya pastikan pak Wahyu berada di sana bukan perintah Yoris,” ujar Fredy.

Keberadaan Wahyu di halaman SMA 1 Jalancagak, diperintah oleh seseorang berinisial A.

Baca Juga: Foto Tangmo Nida Meninggal Menjadi Bekal Senator untuk Memanggil Polisi, Kasus Ini sudah Aneh sejak Awal

Namun, menurut Fredy, keberadaan Kosasih, Opik, dan seorang lagi warga Palasari di tempat tersebut, bukan atas perintah orang yang sama yang menyusuh Wahyu.

“Jadi saya gak tahu apakah Kosasi, Opik, dan warga Palasari itu yang nyuruh pak Wahyu, saya tidak tahu. Harus diinvestigasi lagi,” ujarnya.

Mudah-mudahan dengan penambahan 12 saksi, pengungkapan kasus Subang akan segera terwujud. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Fredy Sudaryanto Sport

Tags

Terkini

Terpopuler