DESKJABAR – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang hingga saat ini masih menjadi misteri. Polisi belum dapat menyikap tabir dari peristiwa ini.
Hingga memasuki bulan ke lima dari kejadian kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, polisi masih belum bisa menangkap pelaku dan juga mengetahui motif dari pembunuhan tersebut.
Polemik yang berkepanjangan dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut menjadi salah satu kasus yang mendapatkan banyak perhatian dari berbagai lapisan masyarakat.
Baca Juga: Inilah 6 Kisah Mistis Gunung Puntang, Salah Satunya Perwujudan Prabu Siliwangi
Seperti apa duduk perkara dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut akan kami coba kupas dalam tulisan ini.
Demikian ini part pertama rekap fakta dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang:
Penemuan mayat di dalam mobil
Rabu, 18 Agustus 2021 pukul 07.30 WIB, Dua sosok mayat ditemukan di sebuah bagasi mobil Alphard bernomor polisi D 1890 FY yang terparkir di garasi rumahnya.
Diketahui bahwa mayat tersebut bernama Tuti Suhartini, 55 tahun dan Amalia Mustika Ratu alias Amel, 23 tahun
Kedua mayat tersebut pertama kali diketahui oleh suami korban, Yosef yang mendapati keadaan rumahnya sudah Berantakan sepulang menginap dari istri Mudanya, Mimin.
Dilansir DeskJabar.com dari Antara, Kasatreskrim Polres Subang, AKP M. Zulkarnaen Mengungkapkan,
"Di TKP ditemukan ceceran darah mulai dari dapur sampai dengan ke arah mobil itu," kata Zulkarnaen.
"Setelah ada laporan tersebut, pihak kepolisian langsung bergerak menuju TKP. Dilihat dari ceceran darahnya, masih segar," ujar Zulkarnaen.
"Mobil juga kondisinya menggantung di mobil, kalau kamarnya berantakan. Untuk penyebab tewas belum diketahui, tetapi mereka merupakan korban pembunuhan," ujar Zulkarnaen.
Kedua korban dimakamkan
Kedua korban, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu dimakamkan pada hari Kamis, 19 Agustus 2021.
Tangisan dari kerabat tidak dapat terbendung. Yoris tidak henti-hentinya mengucapkan kalimat tahlil, seperti diberitakan Aksara Jabar dalam artikel yang berjudul Suasana Haru Proses Pemakaman, Suami Korban Pembunuhan di Subang Tak Henti Ucapkan Tahlil,
"Lailahaillallah... Lailahaillallah... Ya Allah cekap dugi kadieu cobaan teh ya Allah (cukup sampai disini cobaanya ya Allah)," ucap Yosef berulang kali saat proses pemakaman istri dan anaknya.
kedua korban ibu dan anak tersebut dimakamkan di TPU Istuning, Desa Jalancagak. Setelah proses pemakaman, Yosef suami dari Tuti memintakan kepada warga untuk mendoakan korban.
"Saya mohon semuanya doakan anak dan istri saya. Semoga mereka pulang dengan tenang," pintanya.
Baca Juga: Kasus Pembunuh Subang Terbaru, Ada Komplotan Pelaku yang Lihai, Analisis Anjas dan dr Hastry
Dugaan awal polisi di hari pembunuhan
Dilansir Desk Jabar dari ANTARA melaporkan bahwa Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Subang AKP M Zulkarnaen menjelaskan ibu dan anak yang menjadi dibunuh diduga saling kenal dengan pelaku.
"Motifnya belum diketahui jelas, yang pasti korban kenal dengan pelaku," kata Zulkarnaen saat dihubungi Antara, Kamis 19 Agustus 2021.
Selain itu, Zulkarnain pun memperkirakan jika sebelum terbunuh korban sempat melakukan perlawan,
"Penyerangannya tidak menimbulkan kerusakan. Posisinya sempat berantem juga kalau dilihat dari TKP," ungkap AKP M Zulkarnaen.
Demikian rekap fakta pembunuhan ibu dan anak di Subang untuk part pertama. Temukan part selanjutnya hanya di Desk Jabar.***