BANJIR BANDANG GARUT, Mensos Risma Tinjau Korban Banjir Bandang Sukawening

30 November 2021, 05:32 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini (kiri) dan Wakil Bupati Garut Helmi Budiman (kanan) meninjau daerah yang terdampak banjir bandang di Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin 29 November 2021 malam /antara


DESKJABAR- Banjir bandang Garut menyisakan penderitaan bagi warga yang terdampak di Kecamatan Sukawening Garut.

Penderitaan warga korban banjir bandang Garut mendapat perhatian dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Mensos Risma meninjauh langsung dan bertemu dengan warga terdampak banjir bandang Kecamatan Sukawening pada Senin malam.

Baca Juga: BANJIR BANDANG GARUT: Bupati Rudy Gunawan Beri Bantuan Rp 1 Juta - Rp 50 Juta Bagi Korban Terdampak

Dalam kunjungannya Mensos Risma menyatakan ingin membuat lumbung sosial yang berfungsi menyiapkan dan memudahkan penyaluran bantuan kepada warga terdampak bencana alam di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Kita akan membuat semacam lumbung, kami menyebutnya lumbung sosial, di sana ada peralatan dapur dan sebagainya untuk memenuhi kebutuhan," kata Risma saat kunjungan kerjanya meninjau langsung daerah terdampak banjir bandang di Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Senin malam.

Ia menuturkan lumbung sosial sudah diterapkan di daerah lain yang dilanda bencana alam dan hasilnya efektif dalam membantu warga terdampak bencana.

Menurut dia daerah Garut perlu membuat lumbung sosial yang akan memberikan kemudahan dalam menyalurkan bantuan di tengah kekhawatiran terjadi bencana saat musim hujan.

"Itu (lumbung sosial) sangat bisa langsung digunakan, kita enggak perlu ngirim dari luar karena kalau ngirim dari luar risikonya terlalu tinggi," katanya.

Baca Juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terbaru 2021, Istri Muda Yosef Subang, Mimin Mengaku Hidup Kita Tidak Tenang

Terkait kapan Garut bisa membuat lumbung sosial, kata Risma, tergantung kesiapan pemerintah daerah yang mengetahui kondisi daerahnya sendiri.

"Nanti tergantung kecepatan di sini, karena sebenarnya kita tidak sulit," kata mantan Wali Kota Surabaya itu.

Ia mengungkapkan lumbung sosial akan sangat dibutuhkan bagi masyarakat yang terdampak bencana alam, terlebih menghadapi musim hujan yang puncaknya hingga Maret 2022.

Kementerian Sosial, lanjut dia, akan sepenuhnya menanggung segala kebutuhan di lumbung sosial itu, jika barang yang dibutuhkan habis maka akan segera disediakan kembali.

"Saya sampaikan nanti di kita akan bantu untuk mengisi lumbung sosial dengan peralatannya," kata Risma.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan usulan dibangun lumbung sosial karena khawatir terjadi lagi bencana alam pada musim hujan yang puncaknya hingga Maret 2022.

Baca Juga: Kejati Jabar Tahan Tersangka Kasus Korupsi Mafia Tanah, Mantan Kades di Kabupaten Bandung

Ia menjelaskan lumbung sosial itu akan disediakan oleh Kementerian Sosial, yang tidak hanya makanan dan minuman, melainkan kebutuhan lainnya seperti peralatan rumah tangga termasuk selimut dan kebutuhan lainnya.***

 
Editor: Yedi Supriadi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler