PEMBUNUHAN SUBANG TERBARU: Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Hambat Proses Belajar Sekolah Milik Yosef

25 Oktober 2021, 10:27 WIB
PEMBUNUHAN SUBANG TERBARU: Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Hambat Belajar Sekolah yang Didirikan Yosef /


DESKJABAR- Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang masih belum terungkap siapa pelaku pembunuh kasus Subang ini.

Pembunuhan Subang terbaru, Hari ini Senin 25 Oktober 2021, updatenya mengenai sekolah SMP dan SMK yang dibawah naungan Yayasan Bina Prestasi Nasional Subang milik Yosef Hidayah seharusnya sudah mengadakan pembelajaran tatap muka (PTM).

Namun karena belum terungkapnya pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu atau biasa disebut Amalia Subang sehingga proses belajar mengajar PTM menjadi terganggu.

Baca Juga: KASUS SUBANG HARI INI, Unikom Bandung Siap Beri Bantuan Hukum Korban Pembunuh Ibu dan Anak di Subang

Seperti diketahui keluarga besar Yosef Hidayah atau dikenal Yosef Subang mempunyai yayasan bernama Yayasan Bina Prestasi Nasional Subang.

Yosef adalah sebagai pendiri, kemudian Yoris menjadi ketua Yayasan tersebut.

Lalu Tuti dan Amalia Subang juga menjadi pengurus sebagai bendahara dan sekretaris sedangkan Danu menjadi pegawai di yayasan tersebut.

Yayasan milik Yosef Subang tersebut membawahi sekolah SMP dan SMk. "PTM akan molor kalau belum beres. Berdampak pada yang lain padahal kejadian ini tidak terkait dengan yayasan," ucap Rohman Hidayat kuasa hukum dari Yosef saat dihubungi, Senin 25 Oktober 2021.

Baca Juga: PELAKU Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Ini Pendapat Pakar Hukum pada Polisi Soal KASUS SUBANG HARI INI

Rohman Hidayat banyak kendala pasca terjadi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut, salah satu kendala yang dihadapi yayasan saat kasus ini belum terungkap mulai dari persiapan PTM hingga persiapan belajar mengajar. Hal itu disebabkan lantaran beberapa guru turut diperiksa.

"Terus belajar mengajar di yayasan itu harus berjalan dengan baik, ada tahapan yang terlewatkan di SMK, persiapan untuk PTM ini tidak bisa dilakukan, karena ada masalah ini, para yayasan diperiksa ini pasti berdampak," kata dia.

Rohman Hidayat pun menjelaskan terpaksa kegiatan pembelajaran di yayasan pendidikan milik Yosep ini masih daring.

"Selama ini masih daring, persiapan PTM tidak bisa dilakukan, karena Yayasan bersatu dengan TKP," kata dia.

Pihak keluarga pun berharap agar kasus ini segera diungkap. Keluarga menunggu kepastian dari pihak kepolisian.

Baca Juga: Kim Seon Ho Dikabarkan Masuk Rumah Sakit dan Ditunggui Wartawan, Fans: Jangan Gangu Dia!

"Keluarga dari kemarin sudah menyampaikan ingin segera pelakunya terungkap, kemarin sudah diluruskan, karena harus ada kepastian," tutur dia.

Sementara itu hingga hari ke 67 pasca ditemukannya jenazah korban Tuti Suhartini dan Amalia Subang belum ada perkembangan signifikan atas kasus pengungkapan pembunuhan tersebut.

Terakhir update, yakni pemeriksaan terhadap Yosef sebagai saksi di Mapolres Subang sekitar tiga hari lalu.

Sementara polisi pun belum mengungkap dan merilis perkembangan baru terkait kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: Kode Redeem FF 2021 Resmi Baru Saja Dibagikan Gerena Free Fire Klaim Di reward.ff.garena.com/id Gratis

Kasus pembunuhan tersebut menjadi perhatian publik karena pelakunya sadis setelah Tuti dan Amalia Subang dibunuh, korban dimasukan ke dalam bagasi mobil toyota alphard.

Kasus Subang tersebut ditemukan pada 18 Agustus 2021 dan hingga kini pelakunya belum ditangkap.***

Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler