Sebanyak 319 Sekolah di Bandung Siap Simulasi PTM Terbatas 7-18 Juni 2021

5 Juni 2021, 07:20 WIB
Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, 319 sekolah berbagai jenjang di Kota Bandung siap melaksanakan simulasi Pembelajaran Tatap Muka/PTM Terbatas, pada 7-18 Juni 2021. /Prokopim Kota Bandung/

DESKJABAR - Sebanyak 319 sekolah di Kota Bandung siap melaksanakan uji coba atau simulasi Pembelajaran Tatap Muka/PTM Terbatas, pada 7-18 Juni 2021.

Sekolah yang siap uji coba PTM Terbatas itu terdiri atas semua jenjang, mulai dari setingkat TK hingga selevel SMA, baik negeri, swasta, SLB, maupun sekolah fomal di bawah Kementerian Agama (Kemenag).

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengungkapkan hal itu dalam keterangan tertulisnya seusai memberikan pengarahan persiapan PTM Terbatas secara daring dari Bandung Command Center (BCC) Balai Kota Bandung, Jumat 4 Juni 2021.

Baca Juga: Berboncengan dengan Motor Klasik, AHY dan Ridwan Kamil Nyatakan Saling Dukung

Ia menyatakan, uji coba PTM Terbatas akan menyoroti kesiapan proses pembelajaran. Selain infrastruktur penunjang protokol kesehatan, bakal dipantau juga penerapan skema pola pembelajaran.

"Yang dipantau mulai dari perilaku tenaga pengajar, siswa, dan pengaturan proses belajar. Kemudian infrastukturnya dan sebagainya," ucap Ema Sumarna.

Acara pengarahan tersebut diikuti oleh 319 sekolah di semua jenjang yang lolos terverifikasi tim monitoring dan evaluasi gabungan Dinas Pendidikan Kota Bandung dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung, serta Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan, dan aparat kelurahan.

Di Kota Bandung, tercatat total 3.523 sekolah pada semua jenjang. Semua sekolah mengisi daftar periksa melalui laman Data Pokok Pendidikan (Dapodik) melalui aplikasi Sistem Informasi Data pendidikan (Simdik).

Baca Juga: SIM Keliling Jakarta Hari Ini Sabtu 5 Juni 2021, Catat Lokasi dan Syaratnya di Sini

Hasilnya, sebanyak 654 sekolah lolos penjaringan secara administrasi. Setelah monitoring dan evaluasi langsung ke lapangan, didapatkan 319 sekolah yang siap melaksanakan PTM Terbatas.

"Disdik, Dinkes dan semua camat kompak, mereka sudah koordinasi secara maksimal. Mulai dari seleksi administrasi kemudian proses filterisasi. Sebanyak 319 sekolah inilah yang pada 7-18 Juni akan melakukan simulasi," bebernya.

Ema Sumarna menyatakan, lewat uji coba nanti akan dipantau kelayakan 319 sekolah dalam melaksanakan PTM Terbatas. Antara lain, siswa hadir sebagai peserta didik dengan jumlah sebanyak 10-25 persen dari kapasitas.

"Kesiapan sekolah itu sarana dan prasarana fasilitas pendukung protokol kesehatan. Harus diperhatikan juga sistem pembelajaran hanya 2x60 menit, pembagian sif, tidak ada kantin, siswa bawa makanan dan minuman masing-masing, tidak ada PKL. Itu harus dibuktikan," tuturnya.

Baca Juga: Sebanyak 56 Bayi, Balita, dan Lansia di Sukabumi Terkonfirmasi Positif Covid-19, Ini Penyebabnya

Ia menyatakan, PTM Terbatas ini menjadi tahapan pertama yang akan dipersiapkan oleh Pemkot Bandung dalam rangka mengembalikan kondisi proses pembelajaran di masa pandemi Covid-19. 

Ia juga sudah mengarahkan agar sekolah menjalin komunikasi yang intensif dengan orangtua siswa. Salah satunya, mengoordinasikan kesiapan peserta didik yang ikut dalam uji coba PTM Terbatas.

"Begitu masuk proses pembelajaran setelah berdoa, tenaga pengajar harus meluangkan waktu 1-2 menit untuk mengingatkan tentang protokol kesehatan. Kalau diingatkan terus menerus, saya yakin akan cepat dan menjadi kebiasaan," tutur Ema Sumarna.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: PROKOPIM Kota Bandung

Tags

Terkini

Terpopuler