Network
DESKJABAR – Konflik Palestina melalui para pejuang Hamas vs Zionis Israel sedang tinggi-tingginya menjelang akhir tahun 2023. Ada perbandingan kekuatan peralatan perang andalan dari masing-masing pihak, dimana bisa dikenal karakteristik masing-masing.
Secara pandangan umum, pasukan Zionis Israel sering dianggap memiliki persenjataan yang lebih kuat dan canggih dibandingkan Hamas Palestina. Tetapi kenyataannya, pihak Hamas Palestina berhasil meluluhlantakan banyak kekuatan pasukan Zionis Israel.
Pada perang Hamas vs Zionis Israel, merupakan pertempuran gerilya vs pasukan konvensional. Pihak Zionis Israel mempunyai kekuatan militer dan menjalankan wajib militer, sedangkan Hamas Palestina adalah organisasi gerilya yang mempunyai persenjataan lengkap.
Michael Drummond dari Sky News, pada 11 Oktober 2023 memberikan gambaran kekuatan peralatan militer antara pihak Zionis Israel vs Hamas Palestina. Sebagai nara sumber adalah Profesor Michael Clarke, yang merupakan analis pertahanan dan keamanan.
Diketahui banyak serangan roket ditembakan para pejuang Hamas ke wilayah Israel pada jalur Gaza, sehingga menimbulkan kerusakan dashsyat pada wilayah kaum Zionis itu. Tetapi kemudian, pihak Zionis Israel mengerahkan kekuatan tank tempur untuk melakukan invasi ke wilayah Palestina.
Menurut Profesor Clarke, Hamas adalah salah satu organisasi kelompok gerilya pejuang dengan persenjataan paling lengkap di dunia.
Disebutkan, kelompok pejuang Hamas Palestina memiliki kemampuan daya hancur yang tinggi. Pasukan Zionis Israel walau memiliki persenjataan kuat dan canggih, malah banyak sekali yang rontok.
“Hamas tidak memiliki jenis kendaraan lapis baja yang sama dengan Israel karena berbagai alasan, termasuk bahwa mereka akan menjadi target serangan Israel, katanya.
Sebagai andalan operasi tempur, Hamas menggunakan kendaraan serbaguna Land Rover Discovery dan memasang senjata di belakang, seperti senapan mesin berat kaliber 0.30.
Profesor Clarke menyebutkan, kekuatan Hamas seperti itu, membuat mereka menjadi sangat mobile dan telah digunakan untuk menimbulkan efek kemampuan yang menghancurkan.
Baca Juga: Dukung Palestina, 250 Pesepeda Bogor Ikuti Ride For Palestine, Donasi Diserahkan Via Salam AID
Sementara pihak Zionis Israel, dilengkapi sejumlah besar tank dan kendaraan lapis baja karena mereka membuat “perbedaan nyata” ketika melintasi perbatasan ke wilayah Palestina.
Pihak Zionis Israel diketahui memiliki tank tempur utama andalan, yaitu Merkava yang mirip dengan tank tempur Leopard 2 Jerman yang terkenal penggunaannya di Ukraina.
Dirancang dan sebagian besar diproduksi di Israel, tank ini memiliki lapis baja depan yang berat untuk memberikan perlindungan maksimal bagi empat awaknya dan dipersenjatai dengan meriam utama 120mm serta persenjataan sekunder.
Tetapi diketahui, ternyata banyak tank Merkava Israel dibuat tidak berdaya dan dapat dihancurkan oleh pihak Hamas Palestina.
Dalam hal kekuatan udara, militer Israel menggunakan jet tempur Kfir miliknya sendiri – pesawat tempur multiperan yang didasarkan pada pesawat Mirage buatan Prancis.
Militer Israel pada umumnya berteknologi tinggi dan sangat inovatif, kata Profesor Clarke, dan juga sering menggunakan teknologi drone.
Baca Juga: BAZNAS RI Bersama MUI, JSIT, Rumah Zakat dan IZI Siapkan Bantuan untuk Masyarakat Palestina di Mesir
Mengapa Hamas sering menang ?
Meskipun Israel memiliki sistem pertahanan udara Iron Dome yang tangguh, Hamas Palestina mampu membanjiri Israel dengan sejumlah roket seperti yang mereka lakukan dalam beberapa hari terakhir.
Rudal ini menggunakan versi berbeda dari rudal balistik permukaan-ke-permukaan Fateh-110 buatan Iran yang dapat bergerak di jalan raya dan dapat membawa hulu ledak dengan berat hingga 500 kg.
Hamas juga memiliki rudal anti-tank yang mirip dengan Stinger milik AS. “Hamas mempunyai perlengkapan yang sangat baik dalam hal-hal tertentu dan mereka dilatih untuk menggunakannya,” kata Profesor Clarke. ***
