Network
DESKJABAR - Semenjak kasus kematian Tangmo Nida pada 24 Februari 2022 masih belum terkuak siapa yang ditetapkan menjadi tersangka.
Namun, baru-baru ini media masa dikejutkan dengan hasil laporan Por dan Robert ketiga kalinya. Apakah ini akan menjadi titik terang mengakhiri kasus kematian Tangmo Nida?
Pertama, adanya beberapa tekanan dari media masa. Gatick mengaku ingin mengakhiri hidup nya. Sebab, sudah tidak kuat menahan dari berbagai tuduhan masyarakat di Thailand.
Seiring berjalannya waktu dugaan tentang Gatick dalang dibalik ini semua media masa Thailand mulai mereda menyalahkan Gatick dan lebih fokus menyorot Por dan Robert.
Baca Juga: Otopsi Kedua, Forensik Temukan 22 Luka Kecil di Kaki Artis Cantik Asal Thailand Tangmo Nida
Dikutip DeskJabar.com dari akun YouTube Anjas di Thailand berjudul 'GATIK KENA MENTAL !! POR & ROBERT SANGAT TENANG !! Part 64' pada 2 April 2022.
Berikut adalah fakta-fakta mengenai perkembangan Gatick saat ini seiring berjalannya kasus kematian Tangmo Nida.
1. Media masa mulai reda menyalahkan Gatick yang mengatakan memiliki dalang atau motif dibalik kematian Tangmo Nida.
2. Casper salah satu teman Tangmo Nida menyatakan dalam live streaming beberapa hari yang lalu mengarah kepada Gatick 'saya ga percaya Gatick menjual Tangmo Nida ke oknum VVIP dan dalang dibalik ini semua. Tapi sahabat lain yakini, Gatick memiliki informasi yang bisa menyampaikan sebenarnya terjadi malam ini. Namun, dia menutupinya.'
3. Ketika Gatick diundang di acara media masa, terlihat raut wajah Gatick menjelaskan kronologi kematian Tangmo Nida akibat tenggelam, cenderung marah dan tidak percaya semua bisa terjadi.
Baca Juga: KASUS TANGMO NIDA TERBONGKAR, Ternyata Asisten Mr VVIP Ada di Speedboat. Dia Selingkuhan Gatick!
4. Beberapa orang lain sempat menyalahkan Gatick karena kecerobohannya. Sebab, ketika di speedboat Tangmo Nida tidak mengenali siapapun selain Gatick.
Berikut adalah fakta-fakta dari laporan ketiga kali Por dan Robert bersaksi atas kematian Tangmo Nida pada tempo lalu.
1. Por dan Robert tiba-tiba menjadi biksu, karena hal itu laporan sempat ditunda karena salah satu syarat menjadi biksu dibatasi akses dari luar.
2. Pada laporan ketiga Por dan Robert tiba pada jam 8 dan 9 mengenakan baju putih dan topi hitam.
3. Pada laporan ketiga, Por dan Robert menggunakan mobil mewah. Dimana, saat laporan pertama dan kedua Por dan Robert menggunakan mobil sejuta umat di Thailand.
Seperti diketahui, bahwa salah satu syarat menjadi biksu juga membatasi segala kenikmatan hidup dan fokus beribadah.
Baca Juga: TANGMO NIDA Tewas Bukan karena Kecelakaan? Lima Hasil Otopsi Pertama Diverifikasi
Hal tersebut yang membuat media masa dan sebagian masyarakat Thailand bertanya-tanya soal Por dan Robert.
4. Masyarakat sekitar telah menambah tekanan kepada Por dan Robert untuk segera ditahan atas kelalaian yang dilakukan hingga menyebabkan kematian Tangmo Nida. Namun, terjadinya penahanan.
5. Tim penyidik menambahkan, Por dan Robert tidak dilakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) alasannya mereka melakukan laporan 5 hari sekali.
6. Gesture pada laporan pertama hingga ketiga kali ini. Mereka terlihat tampak tenang, tidak seperti kesan pertama yang terlihat takut dan tergesa-gesa lari ngebut.
7. Mereka menjanjikan akan segera mengungkapkan suatu hal yang akan sebenarnya terjadi pada 24 Februari 2022 atas kematian Tangmo Nida.
Demikian, perkembangan soal kasus kematian Tangmo Nida yang melibatkan beberapa saksi seperti Por dan Robert.***
