Network
DESKJABAR – Sejumlah tentara aktif Inggris secara diam-diam telah melakukan perjalanan ke Ukraina untuk ikut bertempur melawan tentara Rusia.
Pemerintah Inggris melalui Menteri Pertahanan Ben Wallace menegaskan bahwa kepergian mereka tanpa izin.
Pemerintah Inggris pun mengeluarkan ancaman kepada tentara Inggris yang secara diam-diam pergi tanpa izin menuju Ukraina untuk berperang melawan tentara Rusia.
Baca Juga: TERKUAK, Rusia Mengakui Penggunaan Bom Termobarik di Ukraina, Berpotensi sebagai Kejahatan Perang
Seorang juru bicara militer Inggris yang menolak menyebutkan namanya, menyebutkan bahwa mereka mengetahui sejumlah kecil tentara individu yang telah melanggar perintah dan pergi tanpa izin dan mungkin telah melakukan perjalanan ke Ukraina dalam kapasitas pribadi.
"Kami secara aktif dan sangat mendorong mereka untuk kembali ke Inggris," kata juru bicara itu kepada Sky News.
Sebelumnya, Ben Wallace telah mengkorfirmasi laporan sebuah media massa tentang 3 tentara aktif Inggris yang telah awol atau absen dari tugas tanpa pemberitahuan.
"Mereka akan melanggar hukum dan mereka akan diadili ketika mereka kembali karena pergi tanpa izin atau desersi," katanya.
Menurut laporan The Sun, seorang tentara remaja menulis surat perpisahan kepada orang tuanya dan membeli tiket ke Polandia dengan tujuan menyeberang ke Ukraina setelah meninggalkan baraknya di Windsor.
