Ramadhan 2021, Sholat Tarawih di Kuala Lumpur Malaysia, Beginilah Suasananya

- 17 April 2021, 10:42 WIB
/Antara

DESKJABAR - Suasana Ramadhan juga tampak ketat dalam menjaga protokol kesehatan juga dilakukan di negeri jiran Malaysia, dimana sangat banyak orang Indonesia.

Begitu seperti saat sholat tarawih, di Komplek World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur. 

Petugas dengan baju Muslim panjang hingga lutut berdiri di pintu masuk pintu utama Surau Ar Rahman mengawasi satu per satu jamaah shalat tarawih yang masuk ke ruang utama ber-AC di komplek gedung World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur.

"Membawa sajadah tidak ?," tanyanya kepada seorang jamaah yang nampak tidak membawa sajadah tersebut. "Kalau tidak membawa bisa pinjam di belakang," katanya sembari minta tolong takmir masjid untuk mengambilkannya, seperti dilihat Antara.

Baca Juga: Mengenal Syarat Puasa Ramadhan

Di ruangan tersebut sebenarnya sudah ada karpet tebal yang lembut untuk ibadah Ramadhan tersebut namun Majelis Keselamatan Negara (MKN) meminta agar jamaah membawa sajadah sendiri-sendiri dari rumah untuk mencegah penularan COVID-19.

Peraturan ini sudah lama diterapkan semenjak negara ini menerapkan Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) Maret 2020 lalu. Demikian pula jamaah shalat tetap diwajibkan memakai masker.

Pada ruangan yang diatur berjarak untuk sholat yang memuat sekitar tujuh baris tersebut cara duduk jamaah juga tidak boleh berdempetan namun dibuat jarak fisik dan diberi tanda dengan menggunakan plester pada alas karpet tersebut.

Surau Ar Rahman terletak di lantai dua gedung Putra World Trade Center (PWTC) yang kini berubah menjadi WTC.

Baca Juga: Ibadah Umroh, Calon Jamaah asal Indonesia Masih Harus Menunggu Legalitas Vaksin Sinovac dari WHO

Tempat ini menyatu dengan Gedung United Malay National Organization (UMNO) karena itu petinggi-petinggi partai ini sering shalat di situ termasuk mantan Perdana Menteri Najib Razak dan Presiden partai  Ahmad Zahid Hamidi.

Terawih di tempat ini sebanyak 13 rakaat termasuk sholat witir dan tidak diselingi khotbah seperti di tanah air.

Seperti halnya di tempat lain di Malaysia, memasuki gedung WTC dijaga petugas keamanan yang meminta pengunjung memindai kode batang melalui aplikasi MySejahtera dalam ponsel kemudian melakukan pengukuran suhu yang dipasang berdiri setinggi manusia.

Hidangan

Bila hari normal di tempat ini selalu disediakan hidangan makanan dan minuman yang bisa dimakan usai sholat tarawih namun hingga hari kelima sholat tarawih saat pandemi ini tidak disediakan makanan dan minuman.

Baca Juga: Rusia Pukul Balik AS, Larang Diplomat AS Lakukan Perjalanan Bisnis dan Berencana Tutup Dana Negara Tersebut

Sedangkan pada hari biasa surau tersebut juga masjid dan surau lainnya di Malaysia biasa menyediakan buah-buahan untuk jamaah shalat Jumat.

Pada hari kelima puasa salah satu sudut lantai satu WTC dipenuhi peserta buka bersama keluarga yang membuat suasana menjadi ramai dan semarak lalu lalang manusia.

Untuk masuk ke lokasi ini peserta harus memindai barcode lagi dan melakukan pengukuran suhu kendati saat masuk ke WTC sudah melakukan tindakan serupa. Petugas yang siaga di pintu masuk akan mengingatkan mereka yang tidak melakukan prosedur tersebut.

Promosi tradisi rutin tahunan ini jauh-jauh hari sudah dipasang pengumumannya di depan Restoran River Side yang berada di lantai satu juga dan melalui  media sosial mereka.

Baca Juga: Twitter Paling Banyak Sebarkan Ujaran Kebencian dan SARA, 200 Akun akan Diperingatkan Virtual Police

Mereka menawarkan paket makanan beraneka ragam mulai dari RM45 nett hingga RM70 nett dan RM80 nett atau antara Rp 158 ribu hingga Rp 281 ribu.

Sejumlah warga keturunan Melayu berfoto bersama dengan sejumlah warga keturunan China dan India yang nampak diundang khusus berbuka bersama di lokasi tersebut.

Alunan musik terdengar mengiringi mereka menyantap paket-paket aneka hidangan yang disajikan.

Buka bersama di Kuala Lumpur pukul 07:21 malam sedangkan Isya pukul 08:31 malam namun aktivitas buka bersama ini tidak berhenti saat tarawih bahkan saat jamaah tarawih dari lantai dua selesai masih berlangsung dan nampak ramai.

Baca Juga: SEJARAH PERSIB, Pemain Persib Asal Montenegro Ini Jadi Top Skor dan Piawai dalam Eksekusi Tendangan Penalti

Favorit orang Indonesia

Sejumlah komunitas Indonesia yang berada di Malaysia selain ikut tarawih berbaur dengan warga Malaysia juga ada yang melakukan tarawih sendiri.

Lokasi favorit sholat tarawih bagi warga Indonesia selain surau WTC adalah Masjid Negara, Masjid Wilayah dan Masjid Kampung Baru.

Sedangkan sholat tarawih komunitas Indonesia di antaranya bisa ditemui di sejumlah ranting jamaah Muhammadiyah Malaysia dan di Sekretariat Aliansi Organisasi Masyarakat Indonesia (AOMI) di Malaysia di Jalan Ampang, Kuala Lumpur.

Jamaah Muhammadiyah melakukan sholat tarawih di Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRIM) Kampung Baru yang mempunyai dua lokasi di Jalan Raja Alang yang pada hari biasa dipakai Sanggar Bimbingan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan Taman Pendidikan Al Quran (TPA).

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x