Halloween: Setidaknya 149 Orang Tewas, 150 Terluka dalam Perayaan Halloween Korea Selatan, Itaewon Berduka

30 Oktober 2022, 07:58 WIB
Halloween: Setidaknya 149 orang tewas, 150 terluka dalam Perayaan Halloween Korea Selatan, Itaewon berduka. /Twitter @tanyarlfes, @peachyjeyya, @ustadchen/

DESKJABAR – Hitung mundur Halloween resmi dari Twitter. Hitungan saat Ini: Senin, 31 Oktober 2022.

Namun perayaan halloween di Korea Selatan menjadi ajang tragedi.

Setidaknya 149 orang tewas, 150 terluka dalam Perayaan Halloween Korea Selatan, menjadikan Itaewon berduka.

Berbagai komentar di akun Twitter menyeruak ketika mengetahui kejadian luar biasa tersebut.

Seperti diungkapkan akun Twitter @tanyarlfes: ... Acara halloween, berdesakan dan korban sesak nafas, .. beneran itu desakannya parah banget, sesak.

Baca Juga: Child's Play Hadir di Tengah Penikmatnya, Film Boneka Sumber Petaka  

Akun Twitter @Nonton_Kdrama menyebutkan: Sampai petugas meminta bantuan warga sipil buat ngelakuin pertolongan pertama buat korban Itaewon Halloween untuk pertolongan pertama, yaitu CPR. Pray for Itaewon.

Menurut akun Twitter @ustadchen, di Seoul kalau malam/weekend halloween, jalanan emang penuh banget terutama Itaewon dan Hongdae bagian stationnya.

"Penuhnya tuh yang sampe desek-desekan gak bisa gerak kayak di foto contoh. Dan selama ini, baru kali ini yang sampai berjatuhan korban…takut banget astaga."

Seperti dilansir DeskJabar.com dari straitstimes.com, setidaknya sekitar 149 orang tewas pada peristiwa perayaan ketika kerumunan besar yang merayakan Halloween menyeruak ke sebuah gang.

Baca Juga: Cihideung Festival Tasikmalaya Dimeriahkan Atraksi Seru dan Menegangkan, Penonton pun Dibuat Terpukau

Yaitu gang di kawasan kehidupan malam ibukota Korea Selatan Seoul pada Sabtu malam.

Kebanyakan dari mereka adalah remaja dan remaja berusia 20-an.

"Lebih dari itu sekitar 150 orang terluka dalam desak-desakan di distrik Itaewon Seoul," kata Choi Sung-beom, kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan.

Kejadian malam itu adalah perayaan Halloween pertama di Seoul, pada tiga tahun pasca negara itu membebaskan pembatasan Covid-19 dan jarak sosial.

Banyak pengunjung pesta mengenakan topeng dan kostum Halloween.

Beberapa saksi menggambarkan kerumunan menjadi semakin tidak terkendali dan gelisah saat malam semakin larut. Insiden itu terjadi sekitar pukul 10.20 malam (9.20 malam waktu Singapura).

Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Halloween 31 Oktober 2022, yang Lucu, Keren Cocok Dibagikan ke Medsos WA, FB, Instagram

“Sejumlah orang jatuh selama festival Halloween, dan kami memiliki banyak korban,” kata Choi. Banyak dari mereka yang terbunuh berada di dekat klub malam.

"Umumnya para korban adalah kaum hawa berusia 20-an," kata Choi.

Menurut saksi mata, kerumunan yang tak terkendali memang agak sulit dikendalikan polisi setempat karena saking banyaknya.

Moon Ju-young, (21) menyebutkan, ada tanda-tanda masalah yang jelas di gang-gang sebelum insiden itu.

Diperkirakan ratusan orang menyemut di gang sempit itu dan tidak bisa bergerak karena berdesak-desakan, kendati polisi berusaha membebaskan mereka.

Baca Juga: TRAGEDI KOREA SELATAN, 146 Tewas Saat Perayaan Halloween di Seoul, Korban Kebanyakan Perempuan

Kepala pemadam kebakaran distrik Yongsan, Mr Choi mengatakan, seluruh bencana kematian diperkirakan dari kecelakaan di satu gang sempit.

Petugas pemadam kebakaran bersama warga berusaha memberikan pernapasan buatan dan merawat mereka yang nampaknya tak sadarkan diri.

Menurut seorang saksi mata, yang dilansir JoongAng Daily menyebutkan, ia berusaha menerobos jalan hiburan pejalan kaki utama Itaewon via jalan kecil di pinggir Hotel Hamilton.

Ia berusaha menyelamatkan diri sebelum peristiwa itu berubah sangat mengerikan, tapi orang lain sudah begitu panik, dan banyak yang menangis.

"Kebanyakan orang senantiasa berduyun-duyun masuk ke gang sempit yang sudah penuh sesak," kata petugas pemadam kebakaran dan saksi mata.

Seorang ibu mengatakan, putrinya dan yang lain sempat terjebak di gang selama kurang lebih satu jam, sebelum diselamatkan dari kerumunan di gang tersebut.

Menurut saksi mata kepada Reuters, ruangan penyimpanan mayat darurat didirikan di sebuah gedung dekat dengan tempat kejadian.

Seperti diketahui, Distrik Itaewon populer di kalangan anak muda Korea Selatan.

Lusinan bar dan restorannya dikemas pada hari Sabtu untuk Halloween.

Menurut 'The Korea Herald' sedikitnya 100.000 orang telah berbondong-bondong ke distrik kehidupan malam untuk merayakannya.

Kendati pada perayaan itu orang tidak diharuskan mengenakan masker, atau protokol kesehatan.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Twitter Straits Times

Tags

Terkini

Terpopuler