DESKJABAR - Panida, ibu dari Tangmo Nida terus menjadi sorotan banyak Netizen. Sejak Tangmo Nida dimakamkan, hingga hari ini, seorang mantan polisi beberkan bukti kuat, Panida justru bungkam.
Fakta keanehan Panida ini menuai banyak respon di kalangan netizen. Tidak sedikit geram dengan sikap ibu Tangmo Nida yang seolah mencari panggung memanfaatkan kematian putrinya.
Panida dinilai sosok ibu yang tidak berperasaan dan hanya mencari keuntungan semata. Hingga saat ini fakta keanehan Panida masih menjadi bahan penyelidikan polisi.
Dikutip DeskJabar.com dari berbagai sumber, inilah rangkuman 10 fakta keanehan Panida, mulai dari pemakaman Tangmo Nida hingga sikap bungkam Panida ketika ditanya tentang bukti yang disodorkan Santhana :
Baca Juga: CERITA MIRIS di Kasus SUBANG, Pekerja Yayasan Milik TUTI dan AMEL Hidup Susah
- Menerima uang 30 juta Baht dari Por dan Robert
Kabar dari Thaiger.co.th pada tanggal 5 Maret 2022 bahwa ibu Panida Siriyudthayothin telah menerima uang sebesar 30 Juta Baht atau sekitar Rp13 miliar atas kematian Tangmo Nida.
Ibu Panida dikabarkan menerima uang senilai Rp13 miliar tersebut dari Por dan Robert sebagai uang kompensasi dari kematian Tangmo Nida.
- Ada kotak sumbangan saat pemakaman Tangmo Nida
Pada upacara pemakaman Tangmo Nida yang digelar di Gereja Liberty Bangkok pada 11 Maret 2022 terlihat ada 2 kotak sumbangan.
Foto kotak sumbangan tersebut kemudian menuai banyak kritikan dari warganet setelah viral di media sosial Twitter.
Baca Juga: Hasil Semifinal Korea Open 2022, Inilah Calon Lawan Jonathan Christie di Final Besok
Kejadian ini juga diberitakan oleh Kenh14 yang membenarkan bahwa ada 2 kotak sumbangan yang diletakan pada upacara pemakaman Tangmo Nida.
- Berbelanja barang bermerek sehari sebelum upacara pemakaman
Ibu Panida dikabarkan pada tanggal 10 Maret 2022 berjalan dengan seorang pria di salah satu pusat perbelanjaan dan berbelanja barang bermerek.
Kejadian tersebut tertangkap kamera oleh salah satu wartawan di Thailand dan kemudian viral di media sosial twitter.
- Panida tidak mengakui baru membeli baju bermerek
Meski telah ketahuan membeli baju bermerek sehari sebelum acara pemakaman putrinya, Panida justru mengelak di depan media.
Anehnya, pada hari itu tepat sehari sebelum upacara pemakaman Tangmo Nida, Ibu Panida mengaku kepada beberapa media nasional Thailand bahwa dirinya merasa capek dan bahkan hingga pingsan sebanyak 3 kali.
- Panida mengeluh soal biaya pemakaman
Salah satu media nasional Thailand yakni Kenh14 mengabarkan bahwa pada tanggal 10 Maret 2022, ibu Panida sempat mengelukan biaya upacara pemakaman Tangmo Nida.
Padahal diketahui bahwa 2 orang artis Thailand yang juga pemeran dalam film The Flying Leaf telah membantu dana untuk penyelenggaraan upacara pemakaman Tangmo Nida.
- Hadir di upacara pemakaman dengan 2 orang tersangka.
Pada tanggal 11 Maret 2022, Thairath.co.th mengabarkan bahwa ibu Panida hadir di upacara pemakaman bersama dengan kedua tersangka yakni Por dan Robert.
- Interaksinya dengan Gatick dan 2 tersangka lain
Kemudian, keanehan lain mencuat kala pemakaman Tangmo Nida. Panida justru terlihat akrab dengan Gatick.
Beredar foto Panida terlihat sedang berbicara akrab dengan Gatick yang merupakan Manajer Tangmo Nida.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Junub dan Doa Mandi Wajib di Bulan Ramadhan Sesuai Sunnah, Agar Bersih dari Hadas
- Memberhentikan Pengacara Kishna
Kabar dari Sanook.co.th bahwa pada tanggal 21 Maret 2022, ibu Panida memberhentikan pengacara Kishna untuk mendampingi kasus kematian Tangmo Nida.
- Panida menolak para saksi diperiksa dengan alat pendeteksi kebohongan
Ini yang lebih aneh lagi, alasan Panida menolak Gatick dan saksi lainnya diperiksa dengan alat pendeteksi kebohongan.
Panida justru menolak dengan alasan bahwa itu akan memperlambat pengungkapan kasus kematian tersebut.
Hal ini juga mengundang respon negatif dari masyarakat Thailand yang seakan sudah tidak percaya kepada ibu Panida.
Baca Juga: Kabar Baik, Arab Saudi Izinkan Ibadah Haji 2022 dengan 1 Juta Kuota Jemaah, Simak Persyaratannya
- Sikap bungkap Panida saat seorang mantan polisi sodorkan bukti kuat
Terbaru, seorang mantan polisi senior Thailand, Santhana Prayunrat, berhasil membuat Panida terlihat ketakutan. Sebab, Santhana sodorkan bukti-bukti kuat.
Sikap diam Panida membuat banyak netizen bertanya-tanya.
Tanpa diduga mantan polisi yang sejak awal mengkawal kasus kematian Tangmo Nida, sodorkan bukti kuat.
Semasa hidupnya, Tangmo Nida pernah melayani 2 tamu VIP. Hingga berita ini polisi masih menyelidiki temuan Santhana Prayunrat.
Itulah 10 fakta keanehan Panida dalam kasus kematian Tangmo Nida. Hingga saat ini polisi Thailand masih mendalami kasus kematian ini.***