DESKJABAR – Mie instan merupakan makanan yang sangat populer, digemari banyak orang, serta mudah dalam penyajiannya.
Untuk bahan utama mie instan, pada umumnya terdiri dari tepung, garam, minyak sawit, yang disertai bumbu penyedap rasa.
Banyak orang memilih untuk membuat mie instan ketika lapar melanda sebab cara penyajiannya sangat mudah dan harganya yang murah.
Baca Juga: BENARKAH Tol Getaci Seksi Gedebage Garut Utara akan Rampung 2024? Tapi Bukti Ini Menyangsikannya
Meski tidak mahal dan sangat mudah dalam penyajiannya, nyatanya mengkonsumsi mie instan secara berlebihan sangat tidak baik untuk kesehatan.
Berikut 4 alasan mengapa konsumsi mie instan secara berlebihan tidak baik untuk tubuh:
- Tinggi sodium
Mengutip dari laman Healthline, dalam satu porsi mie instan mengandung 861 mg sodium.
Baca Juga: Bukan Hanya Mudah Dicari, Ternyata Kacang Hijau Memiliki Segudang Manfaat, Simak Apa Saja?
Salah satu penyumbang asupan sodium adalah makanan olahan termasuk mie instan.
Asupan natrium yang tinggi dapat berdampak negatif pada orang-orang tertentu yang dianggap sensitif terhadap garam.
Pada individu yang dianggap sensitif terhadap garam, diet tinggi natrium dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan berdampak negatif terhadap kesehatan jantung serta ginjal.
- Mengandung MSG
Sebagian besar mie instan mengandung bahan yang dikenal dengan MSG (monosodium glutamat).
Bahan ini biasa digunakan untuk meningkatkan rasa pada makanan olahan.
Meskipun lembaga Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat mengakui bahwa MSG aman untuk dikonsumsi, namun potensi serta dampaknya terhadap kesehatan tetap ada.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Di Amerika Serikat produk yang mengandung MSG tambahan diharuskan mencantumkannya pada label bahan.
Beberapa penelitian mengkaitkan konsumsi MSG yang berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan bahkan peningkatan tekanan darah, sakit kepala, dan mual.
Beberapa penelitian juga menyimpulkan bahwa konsumsi MSG secara berlebihan berdampak negatif terhadap kesehatan otak.
Baca Juga: Jangan Asal Bekam, Hindari Titik-Titik Ini: Saran dr Zaidul Akbar
Satu penelitian tabung reaksi menemukan bahwa MSG dapat menyebabkan pembengkakan dan kematian sel otak dewasa.
Meski MSG aman dikonsumsi dalam jumlah sedikit, namun tetap disarankan untuk membatasi 4 alasan mengapa mie instan tidak baik dikonsumsi secara berlebihan, diantaranya mengandung MSG, tinggi sodium, rendah serat dan protein asupannya.
- Asupan mie instan dikaitkan kualitas diet yang buruk
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa mengkonsumsi mie instan secara berlebihan dikaitkan dengan kualitas makanan yang buruk.
Baca Juga: Tabung Gas Mendesis dan Mengeluarkan Bau, Inilah Cara Mengatasinya yang Mudah dan Aman
Konsumsi mie instan dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik, suatu kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
Sebuah studi tahun 2014 menemukan bahwa dalam pengamatan pola makan sebanyak 10.711 orang dewasa yang memakan mie instan setidaknya dua kali seminggu meningkatkan risiko sindrom metabolik pada wanita.
Asupan mie instan juga dikaitkan dengan penurunan kadar vitamin D.
Baca Juga: Bali United Tanpa Ilija Spasojevic Hadapi Persib Bandung, Teco Siapkan Taktik dan Strategi Baru
Itu juga dikaitkan dengan obesitas, gaya hidup yang tidak banyak bergerak, dan asupan minuman yang dimaniskan dengan gula.
- Mie instan rendah protein dan serat
Selain merupakan makanan yang rendah kalori, mie instan juga rendah serat dan protein yang mungkin bukan pilihan baik untuk menurunkan berat badan.
Pasalnya mengkonsumsi mie instan secara berlebihan kemungkinan tidak akan menyebabkan kenyang sama sekali.
Baca Juga: Inilah Tanda-tanda (Ciri) Bayi Sedang Diganggu Jin atau Makhluk Halus, Bunda Harus Tahu Ya
Hal ini disebabkan mie instan rendah protein dan serat.
Protein terbukti dapat meningkatkan rasa kenyang sementara serat bergerak perlahan melalui saluran pencernaan sehingga dapat meningkatkan rasa kenyang.***