Reak, Kesenian Asli Tatar Sunda yang Melegenda Hingga ke Mancanegara

- 3 Juli 2022, 20:55 WIB
Kesenian Reak dari Tatar Sunda yang melegenda hingga ke mancanegara
Kesenian Reak dari Tatar Sunda yang melegenda hingga ke mancanegara /YouTube Catatan Media/

DESKJABAR – Kesenian reak berasal dari daerah tatar Sunda, seperti Sumedang, Bandung Timur, Cianjur, Karawang, dan Subang.

Seni Reak merupakan salah satu kesenian masyarakat Sunda yang berbentuk barong singa dengan penutup karung goni.

Dalam pergelarannya, Reak menyertakan seperangkat instrumen etnik Sunda seperti dogdog, kendang, calung, suling, terompet, sinden, dan yang lainnya.

Dari instrumen tersebut ditabuhkan hingga menciptakan komposisi irama yang ritmis juga mistis, yang kemudian membuat para penari, kuda lumping, hingga babarongan bergerak tanpa kehendak.

Hal tersebut yang membuat sejumlah pemain dan penari di setiap pertunjukannya akan mengalami kerasukan, bahkan ada yang memakan ikan mentah sampai makan ayam hidup-hidup.

Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Idul Adha 1443 H di Indonesia Berbeda dengan Arab Saudi?

Dikutip dari kanal YouTube Catatan Media yang berjudul “Sejarah Singkat Kesenian Reak Dari Sunda yang Mendunia”, dirilis tanggal 30 Juni 2022, disebutkan bahwa terdapat dua versi tentang darimana asal usul seni reak ini.

Versi pertama yaitu Cirebonan, menurut sejarah versi Cirebonan dibawa oleh orang-orang Ponorogo Jawa Timur sekitar abad ke 16-17. Kata Reak sendiri dipercaya merupakan adaptasi bahasa dari kata reog.

Pada zaman Kesultanan Cirebon yang juga berhubungan baik dengan Kesultanan Mataram setelah Majapahit runtuh.

Orang-orang Ponorogo yang ahli dalam perang berada di tanah Sunda untuk memberikan penjagaan terhadap Sultan Cirebon di daerah-daerah yang rawan terjadi pemberontakan terhadap Kesultanan Cirebon.

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube Catatan Media


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah