Ramadhan menyebut bahwa kasus pembunuh ibu dan anak di Subang pembunuhan berencana berdasarkan bukti, termasuk dari hasil pemeriksaan sejumlah kamera pemantau (CCTV) untuk mengungkap pelaku pembunuhan itu.
Sementara itu sebelumnya dua pakar hukum pidana pun telah mengeluarkan pendapatnya, keduanya menyebut bahwa pembunuh itu dan anak di Subang ini adalah pembunuhan berencana.
Beberapa waktu lalu Kriminolog UNPAD, Yesmil Anwar menduga kasus pembunuh Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Sari ini adalah jenis kasus pembunuhan yang sudah direncanakan secara matang, juga melibatkan banyak pelaku.
Dalam keterangannya Yesmil sebut, ada dalang dan eksekutor pada pembunuhan ibu dan anak ini sehingga sangat sulit untuk mengungkap dan menemukan tersangka.
Tenaga pengajar UNPAD ini juga menambahkan tentang perlunya menelusuri motif dari kasus pembunuhan ibu dan anak yang cukup menghebohkan masyarakat Subang dan sekitarnya itu.
Yesmil Anwar menambahkan, selalu ada tiga motif utama yang menyertai, yakni motif hubungan sosial, seperti asmara dan masa lalu, motif kekuasaan, serta motif harta.