Jangan Lakukan ini Jika Vespa Matic Anda Terendam Banjir

- 23 Februari 2021, 08:44 WIB
/Antara

DESKJABAR - Banjir merupakan kondisi yang sering menakutkan bagi para pengguna kendaraan sepedamotor jenis skuter otomatis atau istilah populernya adalah matic. 

Kondisi yang sering terjadi, sepedamotir jenis skuter otomatis, seringkali terasa seperti perahu yang sedang terombang-ambing air. Bahkan, diketahui pula jika airnya deras dan dalam, kondisi mesin menjadi mati pun terjadi, sama seperti kendaraan bermotor lainnya.   

Para pemilik kendaraan matic harus bersiaga lebih ekstra untuk menjaga motor mereka pada saat kondisi banjir yang disebabkan oleh cuaca yang ekstrim seperti yang terjadi baru-baru ini di sebagian wilayah Indonesia.

Karena resiko air masuk ke dalam komponen penting di motor lebih besar ketika kondisinya terendam dibanding saat menerobos genangan Banjir. Jika air sudah masuk memasuki area mesin dan transmisi di Vespa matic sebaiknya pemilik tidak langsung menyalakan kendaraan mereka.

Baca Juga: Budidaya Ikan Dalam Ember (Budikdamber) Dikembangkan Secara Massal di Jawa Barat

"Sehabis Vespa matic terendam banjir, sebaiknya jangan langsung coba dinyalakan karena ada peluang terjadi water hammer di mesin," ungkap Founder dari Bengkel Scooter VIP, Dennil Sagita dalam keterangan resminya, Selasa, 23 Februari 2021.

Dia juga mengatakan bahwa water hammer terjadi ketika ada air berlebih yang masuk ke mesin dan ikut terkompresi sehingga berakibat fatal hingga membuat mesin jebol.

Penting diperiksa

Jika pemilik kendaraan tersebut ragu dengan apa yang sebaiknya dilakukan, disarankan agar Vespa segera dibawa ke bengkel terdekat baru setelah itu dibawa ke bengkel spesialis yang biasa melayani Vespa matic, intinya jangan menghidupkan stop kontak dahulu takut terjadi korsleting.

"Kalau di Bengkel kami biasanya tahapan langkah diagnosa awal yang kami lakukan di Vespa matic meliputi cek filter udara, cek transmisi CVT, cek oli mesin, cek oli gearbox, kondisi knalpot dan kelistrikan," kata dia.

Baca Juga: Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Menyebut Ada Pemain yang Mengalami Cedera

"Nah untuk transmisi CVT akan dibuka untuk dibersihkan dan dilumasi kembali. Bakal rentan slip dan karatan kalau kotor," tambah dia, dikutip Antara.

Selain itu, bagian penting yang juga harus diperiksa adalah bagian knalpot yang harus dikeringkan agar tidak terjadi korosi (karat) dan menghambat gas buang dari mesin.

Bagi pemilik Vespa yang terendam banjir, filter udara dan oli mesin juga disarankan untuk diganti baru, karena kalau sampai didiamkan agak lama akan terjadi korosi (karat) yang dapat mengganggu kinerja dan fungsi dari Vespa itu sendiri.

Baca Juga: Cederai Keadilan, PKS Minta Pemerintah Kaji Ulang Insentif Pajak Barang Mewah

Yang harus diperhatikan, terutama di bagian kabel rem, bearing armbearing komstir dan bearing lain akibat air kotor yang tidak dibersihkan dan bahkan dapat berakibat kotoran tersebut bisa naik ke atas yang dapat merusak fungsi ECU (Electronic Control Unit).

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x