Wisata Pantai di Sukabumi dan Pangandaran, Waspada Sengatan Hewan Ini Muncul Tiba-tiba

13 Januari 2023, 19:17 WIB
Ketika wisata di pantai selatan, misalnya di Sukabumi dan Pangandaran, Jawa Barat, masyarakat harus waspada menghindari sengatan maut hewan Portuguese Man O'War /Instagram @kkpgoid

DESKJABAR – Aktivitas wisata ke pantai merupakan sesuatu yang banyak disukai masyarakat, namun tetap harus memperhatikan keselamatan.

Ketika wisata di pantai selatan, misalnya di Sukabumi dan Pangandaran, Jawa Barat, masyarakat harus waspada menghindari sengatan suatu jenis  hewan. 

Apakah hewan tersebut landak laut atau disebut bulu babi ? Jawabannya, bukan ! Ada lagi yang lain dan lebih berbahaya.

 Baca Juga: Di Sukabumi ada Gunung Randa, Apakah Isinya Banyak Janda ? Inilah Tempat Dimaksud

Jenis hewan sengatan maut di pantai selatan

Adalah hewan mirip ubur-ubur yang sewaktu-waktu bisa muncul di pantai selatan, termasuk di Sukabumi dan pantai Pangandaran, tetapi yang ini tergolong berbahaya jika kita tersengat.

Hewan tersebut adalah Portuguese Man O’War. Aneh bukan ? namanya mirip istilah perang atau mirip judul film.

Bagi masyarakat lokal biasanya menyebut dengan ubur-ubur api, tetapi disini diterangkan bahaya jika tersengat hewan dimaksud.

 Baca Juga: Wisata di Pantai Pangandaran, Udang Rebon Menjadi Buruan Oleh-oleh, Rasa Khas Gurih

Informasi dari KKP soal hewan sengatan maut

Pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Instagram @kkpgoid, menyebutkan, bahwa hewan Portuguese Man O’War pernah ditemukan di pantai selatan Pulau Jawa.

Jika mengacu pantai selatan Pulau Jawa, artinya termasuk di pantai Sukabumi dan pantai Pangandaran.

Jika yang dimaksud pantai selatan Pulau Jawa, artinya bisa termasuk di pantai Sukabumi sampai Pangandaran. Kebetulan, kedua pantai itu merupakan kawasan wisata.

 Baca Juga: Di Cianjur, Pelosok di Cikadu Bikin Nikmat Tidur dan Ngopi di Lingkungan Lestari Pertanian Terpadu

Dampak hewan sengatan maut di pantai selatan

Pihak KKP memberikan gambaran soal hewan Portuguese Man O’War dan bahaya jika tersengat. Bahkan disebutkan, sebagai “sengatan maut”.

Yang jelas, hewan dimaksud bisa sewaktu-waktu muncul, tanpa kita sadari kemudian tersengat. Lumayan galak dan bikin yang tersengat menjadi menderita.

Walau dijuluki ubur-ubur api, tetapi sebenarnya hewan Portuguese Man O’War bukan ubur-ubur. Hewan itu merupakan kesatuan koloni terdiri beberapa individu fungsional yang disebut zooid.

 Baca Juga: Terungkap, Ini Kendala Laga Persib vs Bhayangkara Diundur, Kapan Digelar?

Rupa hewan menimbulkan sengatan maut di pantai selatan

Soal tampilan hewan Portuguese Man O’War, disebutkan pihak KKP, memiliki panjang tentakel dan polip antara 9-50 meter. Panjang bukan ?

Pihak KKP tidak menyebut bahwa Portuguese Man O’War sebagai hewan menyeramkan. Tetapi bagi yang mendengar gambaran panjang tentakel lalu kemudian pertama kali melihat, hewan itu bisa menjadi tampak menyeramkan.

Tentakel adalah bagian tubuh pada hewan yang bisa memanjang, misalnya pada cumi-cumi atau ubur-ubur.

Disebutkan, apabila kita tersengat Portuguese Man O’War, kita akan menjadi gatal-gatal, gangguan pernafasan, mual, dan gangguan pada sistem saraf.

 Baca Juga: Kampoeng Wisata Cinangneng Dekat Stasiun Bogor, Wisata Edukasi Agrowisata dan Budaya View Kece Instagramable

Mengenal situasi aman dari hewan sengatan maut di pantai

Lalu bagaimana kita mewaspadai munculnya hewan Portuguese Man O’War ? Apakah kita akan menjadi ketakutan ?

Tetapi tenang saja, sebab pada suatu pantai yang banyak hewan penyu dan siput, hewan Portuguese Man O’War bisa binasa.

Sebab, penyu dan siput merupakan predator alias pemangsa dari hewan Portuguese Man O’War.

Nah, kita bisa pede, jika ingin lebih aman, carilah lokasi pantai yang masih ada penyu dan siput.

Disebutkan, hewan Portuguese Man O’War pernah muncul di pantai selatan Pulau Jawa sampai pesisir barat Pulau Sumatera. ***

 

 

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Instagram @kkpgoid

Tags

Terkini

Terpopuler