DESKJABAR - Tanaman hias Lidah Mertua atau Sansevieria selain memiliki daya tarik karena banyak jenisnya, juga banyak manfaatnya. Namun di balik keindahan dan manfaat tersebut tumbuhan ini sering terkena hama.
Padahal salah satu manfaat Lidah Mertua ini adalah menyerap polutan udara, sehingga ia dapat membersihkan udara di sekitarnya.
Ia juga termasuk salah satu tanaman yang berfotosintesis di malam hari. Pada malam hari ia mengeluarkan oksigen. Sehingga tepat jika Sanseveria ditempatkan di kamar tidur.
Berdasarkan repository.unej.ac.id, faktor-faktor yang menyebabkan masalah pada tanaman hias Lidah Mertua hama dan penyakit.
Baca Juga: Hari Ini 2 Musibah Longsor Terjadi di Tasikmalaya, 2 Rumah Tertimbun Jalan Raya Ditutup
Penelitan yang dilakukan Agung Imam Santosa dari Universitas Jember di daerah Wirowongso Kabupaten Jember pada Tahun 2011 menemukan beberapa hama dan penyakit yang menyerang tanaman hias Sansevieria ini.
Berdasarkan pengamatan langsung di lapangan mengenai hama dan penyakit tanaman hias tersebut, ia menyebutkan beberapa.
Hasil penelitian menunjukkan, hama yang sering menyerang tanaman Lidah Mertua adalah keong mas (Pomaceae canaliculata).
Jika Lidah Mertua terkena hama ini akan terlihat kerusakan berupa bekas gigitan memanjang pada daun dan cukup jelas terlihat.
Hama kedua yang merusak Sanseviera adalah hama Valanga sp. Gejala kerusakannya yaitu terlihat bekas gigitan di pinggir daun dan cukup jelas terlihat. Hama ini dapat merusak daun dan menurunkan kualitas tanaman hias tersebut.
Sedangkan pernyakit yang pertama ditemukan menyerang tanaman Lidah Mertua dengan gejala daun yang terserang berwarna cokelat kehitaman. Bagian yang terinfeksi terasa lunak bila dipegang, berlendir dan lama kelamaan akan menjadi bubur.
Bercak membesar, bentuknya tidak teratur, serta berwarna cokelat kehitaman. Berdasarkan uji patogenesitas dan gram bakteri didapatkan yaitu bakteri x berbentuk batang sebagai penyebab primer.
Baca Juga: Kenapa Tanaman Hias Lidah Mertua Sansevieria Miring dan Menguning? Penyebab dan Cara Mengatasi
Penyakit kedua yang menyerang pertanaman Sansevieria memperlihatkan gejala bercak basah dan mengering kemudian ditumbuhi jamur.
"Berdasarkan identifikasi gejala dan gambar, penyebab penyakit ditemukan bahwa jamur Fusarium sp. penyebab sekunder," tulisnya.
Kemudian ditemukan juga jamur Aspergillus sp. dan Penicillium sp.yang mengkontaminasi penyebab sekunder yaitu Fusarium sp.
Itulah hama dan penyakit yang menyebabkan tanaman hias Lidah Mertua tidak sehat.***