Band Trio Asal Inggris, The Police. Kepopuleran Sting Sebagai Bintang Menjadi Awal Keretakan Grup Ini

8 September 2022, 19:57 WIB
Salah satu penampilan trip The Police, Sting, Andy Summers, Steward Copeland di atas panggung /Web Rolling Stones/

DESKJABAR - Anak muda 80-an yang maniak musik tentunya mengenal trio musisi yang tergabung dalam grup band beraliran New Wave, The Police.

Ya. Grup band beraliran New Wave asal Inggris ini menjadi trend musik baru di era 80an. Mereka memasukan unsur reagge ke dalam musik awal mereka, punk rock.

The Police menjadi grup band panutan pada dekade 1980an, tidak hanya musiknya, gaya mereka di panggung, busana mereka di panggung, rambut dan semua yang berhubungan dengan grup band ini menjadi perhatian anak muda.

Baca Juga: Link Main Pertanyaan Bucin Docs Yang Lagi Viral, Ujian Kepekaan Kamu Sama Doi

Sting sebagai motoris dari grup band yang terkenal melalui lagu hits De Do Do Do, De Da Da Da, So Lonely, Canary In a Coalmine dan Every Litle Thing She Does is Magic menjadi kiblat anak muda dalam hal berbusana.

Gaya rambut dan blazer yang selalu dipergunakan Sting di panggung diikuti pula oleh band-band lokal pada era tersebut.

Meski dikenal sebagai grup band asal Inggris, pendiri band ini, Steward Copeland lahir di Amerika Serikat.

Steward mendirikan band The Police pada awal taun 1976 pasca band yang didirikannya "Curved Air' bubar.

Lahir pada paruh tahun 1970an, Grup band trio ini merilis album pertama mereka Outlandos d’Amour.

Dari kantung album pertama mereka lahir hits Roxanne, So Lonely, Can't Stand Losing You dan Born in the 50's

Lagu Roxxane dikenal hingga ke Australia, Sting, Andy dan Steward diminta bermain di Klub CBGB di New York dan mengadakan roadshow untuk kesuksesan mereka di Amerika.

Baca Juga: Dua Awak Pesawat Bonanza TNI AL yang Jatuh di Selat Madura Ditemukan Meninggal Dunia

Album kedua The Police berjudul Regatta de Blanc yang mendulang sukses di Eropa, Album kedua The Police menduduki puncak tangga lagu Inggris selama empat minggu dan keluar hits Message in A Bottle, Walking On The Moon yang kental dengan corak New Wave.

Lagu tanpa syair Reggatta de Blanc memenangkan penghargaan Grammy Award untuk Penampilan Rock Instrumental Terbaik.

The Police mulai melakukan tur keliling dunia yang pertama di tahun 1980. Grup Band ini bermain di Mexico City, Bombay dan Mesir.

The Police merilis album ketiga, Zenyatta Mondatta pada musim gugur 1980.

Album ini menghasilkan singel nomor satu di Britania yang ketiga bagi mereka, Don;t Stand So Close To Me dan De Do Do Do, De Da Da Da.

Lagu De Do Do Do, De Da Da Da masuk tangga lagu di Amerika Serikat.

Baca Juga: 4 Cafe Yogyakarta Tempat Untuk Nongkrong Asyik, Hits, Wisata Alam Dengan View Sejuk dan Instagramable

Sementara lagu insumental mereka Behind My Camel yang ditulis Andy Summers menyabet penghargaan Grammy untuk Penampilan Rock Instrumental Terbaik.

Lagu "Don't Stand So Close to Me" memenangi Grammy untuk Penampilan Vokal Rock Terbaik untuk Duo atau Grup.

Ketika The Police berada di puncak sang vokalis, Sting telah menjadi bintang idola, Sting mulai bermain dalam beberapa film.

Seiring dengan semakin meningkatnya popularitas Sting, hubunganya dengan Steward Copeland mulai merenggang.

Komunikasi mereka menjadi buruk, ketegangan karena ketenaran di mana-mana, pertentangan ego, kesuksesan hingga keuangan mereka dipertaruhkan.

Dalam kondisi hubungan yang belum juga mereda, The Police seakan menapikkan hubungan internal mereka ke hadapan publik musik.

Album keempat The Police, Ghost In The Machine dirilis pada tahun 1981.

Baca Juga: Masa Demo Tolak Harga BBM di DPRD Yogyakarta, Inilah Sejarah Demonstrasi dalam Islam

Masih memainan corak musik punk dan new wave, meluncur dengan manis lagu-lagu seperti Every Lite Thing She Does Is Magic, Invisible Sun, Spirits in the Material World.

The Police sempat vakum pada tahun 1982 saat Sting mengejar karier akting, bermain bersama Denholm elliot dan Joan Plowright dalam film Brimstone and Treacle.

Sting mulai merambah lebih jauh dengan merilis album secara solo, begitu juga gitaris Andy Summers ikut jejak Sting berkarier sendiri di luar The Police,

The Police merilis album terakhir mereka, Synchronicity pada tahun 1983 yang merupakan album pamungkas mereka.

Kali ini Sting dan dua kawannya di The Police tidak lagi di bawah rekaman AM Record, mereka merilis album dengan hits Everry Breath You Take, King Of Pain, Wrapped Around Your Finger ini dibawah bendera Atlantic Record.

The Police membubarkan diri seusai tur Synchronicity berakhir pada Maret 1984, masing-masing anggota band melanjutkan karier solo mereka.

Baca Juga: Semua Doa Cepat Dikabulkan Allah SWT, Baca Kalimat Singkat Ini, Kata UAH Belum Minta Pun Sudah Diberikan

Pada bulan Juli The Police dalam keadaan tegang melakukan reuni singkat di studio untuk merekam ulang lagu Don't Stand So Close to Me dan De Do Do Do, De Da Da Da dalam versi lembut.

Lagu "Don't Stand So Close to Me" dirilis bulan Oktober 1986 sebagai singel terakhir mereka Don't Stand So Close To Me '86 yang merupakan (rekaman ulang versi asli tahun 1980), dan dimasukkan ke dalam album kompilasi.

Nasib The Police hampir sama dengan nasib grup Rock senegaranya Queen yang juga mengalami masalah internal.

Sting sudah tidak mau lagi “rujuk” dengan The Police, Ia telah merilis album bergenre Jazz The Dream of the Blue Turtles sebagai album solo perdana yang sukses pada tahun 1985. ***

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler