Menakutkan! Robert the Doll, Boneka Seram di Dunia Nyata yang Menjadi Sumber Inspirasi Film The Chucky

26 Juni 2022, 18:12 WIB
Penampakan Robert the Doll di Museum Martello. /IInstagram robert.thedoll/22 Desember 2016/

DESKJABAR - Robert the Doll merupakan sebuah boneka yang memiliki kisah seram yang benar-benar ada di dunia nyata.

Konon, The Chucky merupakan film horor yang terinspirasi dari Robert the Doll, sehingga mendapat julukan “The Original Chucky”.

Robert the Doll adalah boneka anak kecil yang mengenakan pakaian seorang pelaut, dimana turut serta bersamanya seekor anjing yang terlihat melotot dan lidahnya menjulur.

Baca Juga: Total 61.178 Jemaah Haji Indonesia Telah Berada di Kota Suci Mekkah Arab Saudi

Boneka ini tampak sederhana sehingga membuatnya seolah-olah tidak memiliki ekspresi.

Usia dari boneka ini sudah ratusan tahun lamanya, hal itu terlihat dari beberapa robekan baju yang dipakai Robert the Doll.

Robert the Doll saat ini dipajang di Martello Gallery-Key West Art and Historical Museum, boneka ini dipercaya bisa bergerak, berbicara, dan melakukan hal-hal supranatural.

Steiff Company merupakan perusahaan dimana Robert the Doll diproduksi, yang sengaja dibuat hanya sebagai pajangan layaknya mannequin, bukan untuk mainan.

Baca Juga: LIVE STREAMING MOTOGP 2022 Assen Belanda, Siaran Langsung LIVE RACE TRANS7 Malam Ini Jam 19.00 WIB

Dikutip dari situs www.ghostsandgravestones.com sebenarnya banyak kisah mengenai Robert the Doll ini, tentang bagaimana boneka tersebut bisa menjadi milik Robert Eugene Otto.

Ada yang menyebutkan kalau Robert the Doll merupakan hadiah ulang tahun Otto (sapaan akrab Robert) yang ke-4 dari kakeknya yang dibeli pada tahun 1904 saat sang kakek melakukan perjalanan ke Jerman.

Menurut cerita, Otto sangat menyayangi boneka pemberian kakeknya tersebut. Bahkan ke mana pun Otto pergi, Robert the Doll selalu dibawa.

Bahkan yang memakaikan boneka itu baju pelaut seperti yang kita lihat sekarang ini adalah Otto sendiri.

Menurut penjelasan dari Kurator Museum For East Martello, Cori Conventiro, Robert memiliki hubungan yang tidak sehat dengan boneka tersebut.

Keganjilan sering muncul setelah boneka tersebut sudah lama tinggal di rumah Otto, seperti barang-barang yang sering berpindah tempat dengan sendirinya.

Baca Juga: Pecahkan Rekor MURI, Tim Gowes Presisi Khatulistiwa Tempuh 508 Km Kurang dari 24 Jam!

Seketika orang tua Otto pun merasa aneh dan menanyakan langsung kepada Otto, apakah dia yang memindahkan barang-barang tersebut.

Namun, diluar dugaan Otto mengatakan kalau yang melakukan hal tersebut adalah Robert the Doll, dan tentu saja orang tuanya pun tak langsung percaya begitu saja.

Namun, seiring berjalannya waktu dan semakin dewasanya Otto, orang tuanya mulai mempercayai bahwa Robert the Doll adalah sosok yang bertanggung jawab di balik keganjilan yang terjadi di rumah.

Versi lain tentang Robert the Doll adalah ketika Otto masih kecil, orang tuanya mempekerjakan seorang wanita yang berasal dari Bahama dan ternyata salah seorang yang mempelajari ilmu hitam voodoo.

Konon, pelayan itu merupakan korban kekerasan dari orang tua Otto. Maka untuk membalaskan dendamnya, ia lantas memanfaatkan pengetahuan voodoo-nya untuk mengutuk boneka tersebut.

 Baca Juga: Trend Cewek Kue, Cewek Bumi, dan Cewek Mamba, Kamu Termasuk yang Mana

Tak butuh waktu lama, Otto menjadi sangat dekat dan bersahabat baik dengan boneka tersebut bahkan menamainya dengan namanya sendiri, yaitu Robert.

Pada mulanya, Robert the Doll tampak seperti boneka pada umumnya, tetapi peristiwa aneh dan menakutkan mulai terjadi secara perlahan.

Keanehan pertama terjadi di suatu malam ketika Otto yang kala itu baru berusia 10 tahun terbangun dan mendapati boneka tersebut tengah duduk di ujung tempat tidur sambil menatapnya.

Beberapa saat kemudian, ibunya ikut terbangun karena teriakan histeris minta tolong dari kamar Otto yang disertai bunyi barang-barang yang seperti dilempar sangat keras.

Ketika akhirnya sang ibu berhasil membuka pintu kamar yang tadinya terkunci, ia mendapati putra kesayangannya sedang meringkuk ketakutan di tempat tidur, sementara kondisi kamarnya telah berantakan dan Robert the Doll tampak duduk manis di kaki ranjang.

 Baca Juga: Imbas Tewas 2 Bobotoh Persib, GBLA tak Boleh Dipakai Piala Presiden 2022, Ini Kata Teddy Tjahjono

Namun, peristiwa-peristiwa tersebut rupanya tak berdampak pada persahabatan mereka. Keduanya tetap dekat bahkan hingga Otto tumbuh dewasa menjadi seorang penulis dan pekerja seni.

Otto sempat berpisah dengan Robert the Doll ketika ia harus belajar seni di New York dan Paris. Robert sendiri pun tetap tinggal di rumah Otto, 534 Eaton Street di Key West.

Otto pun kemudian menikah dengan Annette Parker pada 1930. Pasangan tersebut kembali ke rumah Otto dulu yang di dalamnya terdapat Robert the Doll.

Otto dan Robert pun kembali dipertemukan dan hubungan aneh mereka kembali terjadi. Sang istri, Parker pun bahkan merasa risih dengan keberadaan boneka tersebut. Pasalnya, suaminya tersebut lebih peduli pada Robert the Doll dibanding istrinya.

Otto meninggal pada tahun 1974 dan disusul istrinya 2 tahun kemudian. Rumah Otto pun selanjutnya dibeli oleh Myrtle Reuter beserta Robert the Doll yang ada di dalamnya.

Reuter tinggal di rumah itu selama 20 tahun dan selama itu pula Robert the Doll terus melancarkan terornya. Dimana sering terdengar suara langkah kaki di loteng tempat Robert disimpan, anak Reuter juga sempat diteror dan bahkan mengaku akan dibunuh oleh boneka tersebut.

Kini banyak orang yang berbondong-bondong datang untuk melihat penampakan langsung dari Robert the Doll. Banyak juga yang kerap memotret boneka tersebut secara langsung.

Namun, pihak museum menjelaskan bagi mereka yang ingin mengambil foto Robert the Doll diwajibkan untuk meminta izin terlebih dahulu kepada yang bersangkutan. Apabila Robert memiringkan kepalanya, berarti boneka tersebut setuju untuk diambil gambarnya. Anda percaya?***

 

 

 

 

Editor: Dendi Sundayana

Tags

Terkini

Terpopuler