SEPEDA LIPAT: Olahraga Bersepeda Masih Banyak Digemari, Penggemar Terus Mencari Informasi

6 Februari 2022, 19:30 WIB
Sepeda Lipat London Taxi /Youtube Yunus Ramadhan/

DESKJABAR – Kalau diperhatikan pada penggemar sepeda hingga kini masih mencari sepeda dan sepeda lipat, serta harganya. Mereka mencari dan membandingkan harga sepeda lipat element dash 16, misalnya.

Atau harga sepeda lipat odessy bekas, sparepart sepeda lipat, harga sepeda lipat wimcycle pocket rocket, harga sepeda lipat tern, sepeda lipat bekas malang, sepeda lipat palembang, sepeda lipat polygon harga 2 jutaan, dll.

Olahraga sepeda akhir-akhir ini banyak diminati masyarakat. Dari anak kecil sampai orang dewasa. Laki-laki dan perempuan. Sempat menjadi trending topics .

Beberapa tahun terakhir sepeda menjadi salah satu alternatif olah raga yang menyenangkan. Karena peminatnya begitu tinggi, harga sepeda pun sempat menjadi mahal .

Baca Juga: KARENA JIN, Warga di Kaki Gunung Ciremai Kaya Raya: Mobil Mahal, Rumah Mewah Bergaya Eropa

Sepeda yang sudah lama ditaruh di gudang, dikeluarkan kembali buat diperbaiki. Olahraga bersepeda banyak manfaatnya untuk kesehatan fisik dan mental.

Triya (54) selaku Praktis Gowes punya alasan tentang olah raga itu. "Bersepeda itu melatih otot kaki dan melatih pernapasan, tapi jangan pula memaksakan diri" ujarnya di sela-sela istirahatnya .

Salah satu pilihan olahraga adalah aktivitas fisik yang mudah dilakukan, murah dan juga ramah ingkungan.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam bersepeda. kapan waktu yang tepat, serta berapa jam bersepeda yang baik.

Deskjabar juga pernah melansir, Jamal Hibatullah dari Sumedang Juara BK, ISSI Kota Bandung Loloskan Empat Pembalap ke Porprov 2022

Pembalap dari Subang Jamal Hibatullah dari Sumedang tampil sebagai juara pada babak kualifikasi balap sepeda nomor road race yang berlangsung Rabu 24 November 2021.

Pada babak kualifikasi yang diikuti 119 pembalap dari 26 daerah se Jabar ini, para pembalap melakukan start di Kota Subang dan finish di pintu wisata Tangkuban Perahu Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga: 9 Cara Hemat Uang Belanja Dapur, Nomor 7 Bisa Bikin Tanaman Lebih Subur

Sebagai juara Jamal mencatat waktu 1 jam, 17 menit, 40 detik. Diikuti Agung Ali Sahbana dari Kota Tasimalaya dengan waktu 1jam, 20 menit, 12 detik di posisi kedua. Posisi ketiga menjadi milik Dikdik Permana Sidik dari Purwakarta dengan catatan waktu 1 jam, 20 menit, 59 detik.

Sementara itu Pengcab ISSI Kota Bandung sukses meloloskan empat pembalapnya pada babak kualifikasi balap sepeda nomor road race yang berlangsung Rabu 24 November 2021.

Ketua Pengcab ISSI Kota Bandung Noval Teja mengaku sangat bersyukur dengan hasil dari penampilan para atletnya yanag masih junior, namun mampu bersaing dengan para senior dan pembalap profesional yang berpengalaman.

"Meski atlet kita tidak juara, tapi saya patut bersyukur karena anak anak didik kami masih junior atau akan beranjak ke senior awal. Hasil yang diraih anak anak ini saya cukup puas, meski pun yang terdepan pembalap Kota Bandung ada di posisi ke tujuh atas nama Arvan Deni Priatna," ujarnya.

Dikatakan Noval, lawan lawan yang di hadapi Arvan dan atlet kota bandung lainnya adalag para pembalap senior dan profesional yang memiliki pengalaman lebih banyak dibanding Arvan.

"Jamal yang menjadi juara di babak kualifikasi ini merupakan atlet profesional yang memiliki latihan terprogram dan memiliki segudang pengalaman bertanding di berbagai event nasional dan internasional karena Jamal bergabung di tim profesional. Sementara para pemnbalap kita masih junior," kata mantan pembalap nasional ini.

Baca Juga: BINDA Jawa Barat Kejar Cakupan Vaksinasi Booster Lansia dan Pelajar

Dkatakan, kendati tren bersepeda di masyarakat secara umum tengah menurun, tetapi ada tren tipe-tipe sepeda tertentu yang tetap stabil bahkan cenderung naik.

Sales Manager PT Famindo Roda Gemilang (FRG) Yoyo Herjuno mengungkapkan hal itu pada saat launching sekaligus unboxing sepeda Basso seri Palta II di tiga kota besar di Indonesia, yaitu Tangerang, Surabaya, dan Bandung, Sabtu, 9 Oktober 2021, malam. Acara serupa juga berlangsung di 25 negara lain di dunia.

"Sebagai contoh, tren sepeda tipe mountain bike (MTB) atau sepeda gunung dan road bike yang semakin banyak penggemarnya di tanah air," tuturnya.

Menurut dia, sepeda jenis gravel juga termasuk diminati penggemar sepeda. Oleh karena itu, Basso Road Bike Italy mengeluarkan Basso seri Palta II.

Sebagai informasi, sepeda gravel merupakan sepeda yang biasa dikendarai di jalan aspal maupun medan off road ringan. Sepeda jenis ini bisa berjalan dengan mulus dan nyaman di jalanan gravel atau jalan makadam yaitu jalan tanah berkerikil.

Bentuk sepeda gravel dibuat khusus agar nyaman dikendarai. Tak heran jika sejumlah sejumlah produsen lokal juga mengeluarkan sepeda jenis gravel tersebut.

Menurut Yoyo Herjuno, Basso Palta II merupakan sepeda handmade asli dari Italia yang merupakan sepeda gravel generasi dua.

Baca Juga: WADUK CIRATA Cianjur dan Purwakarta, Konon Ada Ular Besar Gesit Mengejar Mangsa ?

"Ini sepeda dengan group set Campagnolo Ekar paling ringan di kelas gravel, yaitu cuma 2,38 kg. Makanya total berat keseluruhan 9,06 kg," ujarnya.

Komisaris PT FRG Ong Djoenedi menyebutkan bahwa PT FRG optimis menargetkan 10 unit terjual setiap bulan. Alasannya, peminat sepeda high end cukup banyak dan tren road bike cenderung stabil.

"Yang sedikit jadi kendala, group set sepeda masih terbilang langka. Pabrik yang produksi komponen group set masih banyak yang terkena dampak lock down, tutup-buka, sehingga produksinya tersendat dan kesusahan untuk impor masuk. Kita pesan 50, yang datang cuma 5 karena dibagi merata ke berbagai negara," tutur Djoenedi.

Menurut dia, Basso merupakan sepeda artisan, tetapi tidak meninggalkan pengalaman berkendara (ride experience) kepada pemakainya.

"Sepeda Basso Palta II belum launching saja sudah dibeli. Setiap datang, langsung sold out," ujarnya. ***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: sumber lain Youtube Yunus Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler