Beasiswa Kelapa Sawit 2024, Ada Tiga Kelompok Sasaran Penerima

- 9 April 2024, 12:45 WIB
Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian membuka Beasiswa Sawit 2024.
Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian membuka Beasiswa Sawit 2024. /Instagram @ditjenperkebunan

DESKJABAR – Tingginya kebutuhan tenaga kerja pada usaha perkebunan sawit di Indonesia, menjadi salah satu peluang kerja yang potensial. Tetapi, untuk bekerja di perkebunan sawit, dibutuhkan tekad dan kemampuan yang memadai, seiring karakter khas dunia usaha perkebunan.

Untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di perkebunan sawit, di Indonesia terdapat lembaga pendidikan yang membuka studi berkaitan. Bahkan, Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian kembali membuka beasiswa sawit dimana Beasiswa Sawit 2024 pendaftaran dibuka pada 5 April sampai 24 Mei 2024.

Indonesia diketahui merupakan penghasil minyak CPO terbesar dunia, dimana luasan areal perkebunan sawit terbesar dunia pun ada di negara ini. Bahkan, bisnis perkebunan sawit diketahui kini menjadi salah satu andalan utama perekonomian Indonesia.

 Baca Juga: Petani Sawit di Bandung Barat Bingung Jual Hasil Panen, Nasib Perkebunan Rakyat

Jenis pendidikan

Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian selaku penyelenggara beasiswa sawit 2024 memberikan gambaran, bea siswa sawit ditujukan untuk pendidikan vokasi, yaitu D1, D2, D3, dan D4, serta akademik S1. Tes seleksi pada 3 Juni sampai 4 Juli 2024, dan pengumuman kelulusan pada 16 Agustus 2024.

Beasiswa pendidikan kelapa sawit dilakukan Ditjen Perkebunan berkolaborasi dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDKS). Ada pun BPBDPKS merupakan badang yang dibentuk pemerintah untuk menghimpun, mengadministrasikan, mengelola, menyimpan, dan menyalurkan dana seleksi beasiswa.

Dirjen Perlindungan Perkebunan, Herdratmojo Bagus Hudoro melalui laman Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian, menyebutkan, beasiswa sawit dirancang untuk menghasilkan sumber daya manusia unggul pada bidang kelapa sawit.

Mereka yang menjadi sasaran penerima beasiswa, adalah terbagi tiga kelompok, yaitu :  

  • pekebun kelapa sawit,
  • keluarga pekebun : anak/suami/istri dari pekebun sawit
  • sumber daya lainnya : karyawan, dan anak/suami/istri pekerja di perkebunan kelapa sawit, pengurus organisasi berkaitan perkebunan sawit, pegawai negeri sipil yang bertugas pada bidang perkelapasawitan, serta anggota dan pengurus koperasi urusan kelapa sawit.

Disebutkan, untuk tahun 2024, target penerima beasiswa sawit berjumlah 3.000 orang. Tujuannya, dapat pemcetak generasi muda pekebun sawit, yang dapat terus menerus secara konsisten meningkatkan industri perkelapasawitan di Indonesia dan dunia.

Baca Juga: Kebun Sawit di Jawa Barat dan Potensi Serangan Ganoderma, Dinas Perkebunan Berikan Gambaran  

Minyak sawit dari perkebunan sawit menjadi bahan baku untuk dibuat aneka bahan pangan, misalnya margarin alias mentega, shortening (mentega putih), frying fat, coating fat, coffee whitener, pengisi susu, krimmer biskuit, dsll, bahkan cangkang sawit pun sebagai sumber energi.

Ada pun perguruan tinggi yang menjadi tempat beasiswa sawit 2024 adalah : Politeknik Aceh Selatan, Politeknik Aceh, Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta, Intitut Teknologi Sawit Indonesia, Politeknik ATI Padang, Politeknik ATI Makassar, Institut Teknologi dan Sains Bandung, Politeknik Jambi, Politeknik LPP Yogyakarta, Ikopin University, Politeknik Kamparm Universitas Prima Indonesia, Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia, Politeknik Teknologi Kimia Industri, Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari, Politeknik Indonesia Venezuela, Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro, Universitas Pasir Pengaraja, Instiper, Universitas Islam Sumatera Utara, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan, Politeknik Citra Widya Edukasi, dan Politeknik Caltex Riau. ***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Kementerian Pertanian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah