Tilapia Indonesia Banyak Diminati Dunia, Ada Jenis Ikan Nila yang Cepat Besar untuk Usaha  

- 29 Februari 2024, 12:15 WIB
Budidaya ikan nila, ada jenis ikan nila yang cepat besar.
Budidaya ikan nila, ada jenis ikan nila yang cepat besar. /Instagram @budidayakkp

 

DESKJABAR – Komoditas perikanan air tawar keluarga tilapia Indonesia semakin banyak diminati dunia, dimana bertambah negara yang membeli. Ikan keluarga tilapia merupakan merupakan nama umum jenis ikan cichlid yang terdiri ratusan ragam, dimana yang populer adalah ikan nila dan ikan mujaer.

Ada jenis ikan nila yang cepat besar maupun ikan mujaer untuk usaha budidaya kedua jenis tersebut di Indonesia. Khusus ikan nila, bukan hanya dilakukan pada perairan tawar, juga bisa dilakukan pada perairan payau atau di tepi laut.

Ikan nila memiliki dua jenis warna, ada yang warna hitam dan warna merah, sedangkan ikan mujaer ragam warnanya adalah hitam, keabu-abuan, kecokelatan, atau kuning. Soal selera konsumen penikmat ikan nila dan ikan mujaer tergantung, karena citara rasa masing-masing.

Baca Juga: Budidaya Ikan Nila, Inilah 4 Jenis Pakan Daun Bikin Cepat Besar dan Sehat

Gambaran bisnis

Soal potensi peluang usaha budidaya ikan nila dan ikan mujaer, pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), pada Rabu, 27 Februari 2024, munculkan informasi gambaran pasar dimana ikan keluarga tilapia terdiri ikan nila dan ikan mujaer ada 27 negara peminat.

Disebutkan, jumlah negara peminat ikan keluarga tilapia asal Indonesia terus bertambah. Pada tahun 2023 nilai penjualan mencapai 82 juta dolar AS, tahun 2022 sebesar 79 juta dolar AS, serta tahun 2021 sebesar 65 juta dolar AS, sehingga jumlahnya terus naik sejak tiga tahun terakhir.

Sebanyak 99 persen ekspor ikan tilapia Indonesia (yakni ikan nila dan ikan mujaer), dalam bentuk fillet beku. Pasarnya adalah Amerika Serikat, Kanada, Belanda, Meksiko, Singapura, Britania Raya, Hongkong, Spanyol, Jepang, Vietnam, Prancis, Qatar, Cina, Thailand, Polandia, Jerman, Belgia, Belanda. Korea Selatan, Afrika Selatan, Malaysia, Uni Emirat Arab, Australia, Arab Saudi, Swiss, dan Filipina.

Baca Juga: Jenis-jenis Pakan Alternatif Perikanan, Bagus untuk Lele, Ikan Nila, dan Ikan Gurame

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Kementerian Kelautan dan Perikanan RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x