DESKJABAR – Sektor UMKM telah berkontribusi terhadap penyediaan lapangan pekerjaan hingga 97 persen.
Selain itu, sektor UMKM juga telah menyumbang sebesar 61 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
Untuk itu,sektor UMKM harus selalu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak termasuk dalam memberikan kesempatan mereka untuk bisa naik kelas.
Baca Juga: Buntut Tragedi Kanjuruhan Malang, PSSI Menghentikan BRI Liga 1 2022-2023 Hingga Waktu tak Ditentukan
Salah satunya adalah memberikan kesempatan mereka tampil di PaDI UMKM Hybrid Expo 2022 di Sarinah, Jakarta pada 28 September hingga 2 Oktober 2022.
Bekerjasama dengan Kementerian BUMN, PaDI UMKM yang bernaung di bawah Leap Telkom Digital dari PT Telkom, menyelenggrakan PaDI UMKM Expo 2022 untuk membantu UMKM naik kelas.
Dalam rilis yang diterima DeskJabar.com, para pelaku UMKM mengakui sangat terbantu dengan bergabung di PaDI UMKM. Usaha mereka bisa bertahan di tengah Pandemi Covid-19 yang masih belum usai.
Lies dari CV Rajasa, salah satu pelaku UMKM yang hadir di acara ini mengaku usaha batik yang dijajakannya sangat terbantu PaDi UMKM Expo. Ia sudah menjadi bagian dari perhelatan ini sejak tiga tahun lalu di awal pandemi Covid-19. Di tengah kesulitan dari perekonomian nasional yang terjun bebas, Lies mengaku tetap mendapatkan omzet cukup besar.
“Saat itu PaDi UMKM Expo adalah pameran online pertama yang saya ikuti. Dari situ saya bisa mendapatkan omzet yang lumayan cukup besar,” ungkap Lies.