Produksi Benih Kentang Berkualitas Ditingkatkan untuk Memenuhi Kebutuhan Usaha Pertanian

- 9 Agustus 2021, 10:13 WIB
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat dan Kepala Balai Benih Kentang Pangalengan, Juju Rukman, panen benih kentang berkualitas, di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Senin, 2 Agustus 2021
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat dan Kepala Balai Benih Kentang Pangalengan, Juju Rukman, panen benih kentang berkualitas, di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Senin, 2 Agustus 2021 /Dok Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat

Baca Juga: Kementerian Pertanian Mempermudah Investasi di Sektor Pertanian

Seed Centre

Menurut Juju Rukman, Balai Benih Kentang Pangalengan  saat ini berperan sebagai Seed Centre menghasilkan benih sumber(G.0 dan G. 1) terbaik mutunya secara nasional dengan wilayah distribusi benih

memenuhi kebutuhan benih di Jawa Barat juga provinsi lainnya, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Jambi dan Sulawesi Selatan.

Menurut Juju Rukman, dilakukan sejumlah kegiatan dalam perbanyakan benih yang bersifat non-anggaran.

Ada pun perbanyakan benih dasar G.0 dengan sistem penyiraman otomatis.

Baca Juga: Lahan Pertanian di Kabupaten Bandung Diptimalkan untuk Produksi Padi Secara Kontinyu

Bahkan, pelaksanaannya juga menggunakan sistem internet, untuk mengontrol ekologi tanah, secara ekonomis efisiensi tenaga kerja, meningkatkan produksi Benih Dasar G.0, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas Benih Dasar G.0.

Ada pula perbanyakan benih dasar G.0 dengan sistem aeroponik, yaitu bercocok tanam di udara dengan akar yang menggantung karena tidak menggunakan media tanah.

Tujuan penggunaan sistem aeroponik untuk produksi benih kentang, bertujuan meningkatkan produksi knol, menghemat air, dan efisiensi tenaga kerja.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah