Baca Juga: Presiden Jokowi Berjanji Pertanian Menjadi Usaha Menguntungkan, Dukung Petani Milenial
Untuk memenuhi jumlah kebutuhan, katanya, Balai Benih Kentang Pangalengan terus meningkatkan produksi benih kentang berkualitas.
Dikatakan, benih-benih kentang berkualitas yang dihasilkan dari Balai Benih Kentang Pangalengan adalah dari G.0 dan G.1.
Disebutkan pula, benih-benih kentang yang dihasilkan oleh Balai Benih Kentang Pangalengan sudah diuji ELISA.
Uji ELISA adalah analisis adanya interaksi antigen dengan antibodi di dalam suatu sampel dengan menggunakan enzim sebagai pelapor.
Baca Juga: Pertanian Jawa Barat Meningkatkan Ketersediaan Benih Padi Bermutu dan Bersertifikat
“Tujuannya, agar plantlet bersih dari virus, sehingga benih-benih kentang yang dihasilkan steril dari virus serta hama dan penyakit,” ujar Juju Rukman.
Sementara itu, evaluasi kontinyu terhadap produksi benih kentang di Balai Benih Kentang Pangalengan terus dilakukan.
Balai benih kentang merupakan salah satu Unit pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Provinsi Jawa Barat. Yang dibangun sejak tahun 1992 atas bantuan pemerintah Jepang JICA (Japan International Cooperation Agency) SPP (Supreme People’s Procuracy).