Network
DESKJABAR – Pertanian pisang yang dikembangkan di wilayah Lebak Banten, ternyata bisa menjadi andalan pendapatan masyarakat.
Betapa tidak, dari budidaya tanaman pisang, masyarakat Lebak Banten bisa terbantu secara ekonominya. Mereka bisa mendapat penghasilan mingguan hingga bulanan dari tanaman pisang.
"Kami sangat terbantu untuk pemenuhan kebutuhan keluarga dari hasil penjualan pisang," kata Rohman (55) seorang petani warga Leuwidamar Kabupaten Lebak.
Baca Juga: The Falcon and the Winter Soldier, Serial Baru Superhero MCU Siap Tayang Mulai 19 Maret 2021
Selain itu, menurut Rohman, kelebihan tanaman pisang tidak banyak pemeliharaan dan perawatan dibandingkan tanaman pangan. Jadi secara biaya tidak banyak keluar.
Karena itu, semua petani di sini mengembangkan budidaya tanaman pisang guna meningkatkan ekonomi keluarga.
"Kami sendiri pendapatan dari penjualan pisang seluas satu hektare mencapai Rp6-8 juta per bulan," katanya, seperti dikutip dari Antara.
Petani lainnya Herman (60) warga Cimarga Kabupaten Lebak, mengaku bahwa dirinya bisa menghasilkan keuntungan dari penjualan pisang itu sekitar Rp15 juta per bulan. Sebab, dirinya sebagai petani juga menampung pisang dari petani lainnya.
"Kami memasok pisang itu ke pasar Rangkasbitung antara dua sampai empat ton per minggu," kata Herman.
