AGRIBISNIS JAWA BARAT, Bisnis Kelinci Hias Kembali Bergairah, Peternak Kesal Banyak Pencurian

- 9 Maret 2021, 09:44 WIB
Kelinci hias yang dibisniskan di Tasikmalaya
Kelinci hias yang dibisniskan di Tasikmalaya /DeskJabar/Kodar Solihat

DESKJABAR – Bisnis kelinci hias kembali bergairah di Pulau Jawa pada saat pandemi Covid-19 ini, termasuk di Jawa Barat.

Harga kelinci hias antara puluhan ribu sampai ratusan ribu bahkan di atas Rp 1 juta per pasang, banyak diminati masyarakat.

Sentra-sentra produksi kelinci terutama di utara Bandung, baik pedaging maupun hias. Namun kini sudah berkembang ke Tasikmalaya untuk jenis hias.

Salah seorang peternak kelinci di Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Ipin kepada DeskJabar, Selasa, 9 Maret 2021, mengatakan, belakangan ini penjualan kelinci hias kembali bagus.

Baca Juga: HUMOR SUEB: Gara-Gara Tali Bikini Putus

Padahal, katanya, sampai tahun 2019 lalu, bisnis kelinci hias sempat anjlok penjualannya. Namun sekarang penjualan laris, tampaknya banyak masyarakat senang memelihara kelinci hias,” ujarnya.

Disebutkan, kelinci hias yang diminati masyarakat beragam jenisnya. Misalnya, jenis anggora, kashmir, rex, new zealand white, dll.

Namun demikian, ia menyebutkan, bahwa pesanan pasar terhadap kelinci pedaging belum sebagus dahulu.  Sebab bisnis sate kelinci masih belum begitu bergeliat lagi.

 Baca Juga: Tips Tidak Tertular Covid-19, Perawat Harus Lebih Cerdas dari Virus

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x