Hobi, Budidaya, dan Bisnis Ikan Cupang Terus Melesat di Bandung dan Cimahi

- 7 Februari 2021, 10:07 WIB
Ikan-ikan Cupang di Bandung
Ikan-ikan Cupang di Bandung /Gan P Nugraha/DeskJabar

Ekspornya bagus

Informasi diberikan Stasiun KIPM Kelas II Bandung Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu (BKIPM) Kementerian Perikanan dan Kelautan, di Cimahi, kepada DeskJabar, Minggu, 7 Februari 2021, menyebutkan, melihat semaraknya kontes Ikan Cupang, membuat banyak orang pun ingin ikut memelihara, budidaya, bahkan muncul peluang bisnis dari ikan hias tersebut.

Ada pun gambaran diberikan KIPM Bandung, bahwa budidaya Ikan Cupang, sebenarnya sangat irit dengan keuntungan menjanjikan, serta mudah dipelihara oleh para kolektor.

Disebutkan, budidaya Ikan Cupang modalnya relatif minim. Sebagai gambaran, untuk usaha skala bisnis, hanya membutuhkan modal sekitar Rp 2 s.d 5 juta.

Modal tersebut, untuk keperluan membuat atau membeli kolam kecil dan membeli indukan Ikan Cupang.

Baca Juga: Indonesia-Malaysia Kompak untuk Menentang Persoalan Ini, Apa Itu?

Dari segi keuntungan, disebutkan, bisnis ikan cupang sejauh ini hasilnya masih selalu bagus. Apalagi, selama kontes ikan cupang selalu digelar banyak pihak, karena bermanfaat sekaligus bagi ajang promosi.

Kepala BKIPM Bandung, Dedi Arief menyebutkan, bahwa produksi Ikan Cupang asal Bandung Raya, seperti Cimahi dan Bandung, sangat banyak diekspor melalui Bandara Husein Sastranegara.

Bahkan, di Bandara Husein Sastranegara terdapat sebuah pos KIPM Bandung.

Ada pun produksi Ikan Cupang asal Bandung dan Cimahi tersebut, umumnya diekspor ke Singapura, Malaysia, Thailand, China, Filipina, dan Vietnam. Soal harga memang bervariasi, namun kini banyak Ikan Cupang asal Bandung dan Cimahi yang mencapai Rp 1 juta per ekor.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah