DESKJABAR – Pemerintah telah menaikkan anggaran untuk pemulihan ekonomi pada 2021 meningkat menjadi Rp 553 triliun dari semula pagu anggaran untuk pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp 372,3 triliun.
Namun bagi kalangan pengamat dan pelaku usaha, yang terpenting dalam upaya pemulihan ekonomi nasional adalah terletak pada pengendalian pandemi Covid-19, termasuk di dalamnya menghilangkan ego sektoral yang menjadi kendala utama.
Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani, pengendalian pandemi Covid-19 akan sangat penting yang dapat mendorong ke arah pemulihan ekonomi nasional pada tahun ini.
Baca Juga: Aturan Penumpang Menyertakan Hasil Rapid Test Antigen Diperpanjang. Ini Alasannya
Hariyadi Sukamdani meyoroti kondisi pandemi Covid-19 saat ini, yang menurutnya cukup merisaukan para pelaku usaha.
"Bagaimana pun juga, waktu-waktu terakhir ini memang cukup merisaukan karena rumah sakit penuh, penyebaran cepat sekali dan sangat dekat dengan kita sehari-hari,” ujarnya di Jakarta, Selasa 26 Januai 2021.
“Ini sangat merisaukan kami selaku pengusaha dan sangat menghambat kemajuan kita," kata Hariyadi Sukamdani menambahkan.
Baca Juga: BWF World Tour Final 2020, Anthony Sinisuka Ginting : Saya Ingin Memberikan yang Terbaik
Hal yang sama dikemukakan ekonom dari Lembaga kajian ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati.