Link File APK melalui Undangan Pernikahan , Bahaya!

- 8 Februari 2023, 14:02 WIB
Ilustrasi kejahatan menggunakan link file APK yang dikirimkan melalui WA atau SMS
Ilustrasi kejahatan menggunakan link file APK yang dikirimkan melalui WA atau SMS /freepik/storyset/

DESKJABAR - Akhir-akhir ini banyak beredar Link file APK undangan pernikahan yang dikirmkan kepada masyarakat dengan modus mencuri data pribadi pengguna ponsel.

Link undangan biasanya adalah berbentuk file yang berformat APK . APK adalah singkatan dari Android Package Kit . Ini merupakan format file untuk aplikasi yang digunakan pada sistem operasi android.

APK dikompilasi dengan Android Studio yang merupakan Integrated Development Environment (IDE) resmi untuk membangun perangkat lunak Android. Aplikasi ini juga mencakup semua kode dan aset program perangkat lunak.

Google Play membutuhkan file APK berukuran kurang dari 100 MB. Untuk membantu pengembang dengan batasan ini.

Baca Juga: 3 Doa Ketika Terjadi Gempa Bumi Sesuai Sunnah dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

Google Play akan meng-host hingga dua file ekspansi APK untuk setiap konten tambahan yang diperlukan untuk aplikasi mereka.

File ekspansi APK digunakan untuk menyimpan file media, grafik yang tinggi, atau aset besar lainnya yang akan menyebabkan APK melebihi batasan ukuran.

File APK juga dapat didistribusikan secara langsung ke pengguna Android lain untuk instalasi di perangkat mereka.

Baca Juga: Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Murah dan Terjangkau

Bahaya apa Link File APK ini jika Undangan dibuka.

Pengguna Android dapat memberikan izin kepada perangkat untuk menginstal aplikasi yang tidak dikenal jika mereka ingin mengakses link file APK dari sumber lain dan menginstalnya langsung.

Namun berkembangnya teknologi , maka ini digunakan untuk menyedot data dari pengguna androis termasuk data-data pribadi dan perbankan.

Pihak OJK melalui instagram resminya mengingatkan bahwa harus Hati-hati dengan modus penipuan baru yang berkedok link undangan pernikahan .

Jika dibuka bisa mencuri data pribadi dan menguras rekening tabungan. Sementara itu, sniffing adalah proses memantau dan menangkap semua paket data yang melewati jaringan tertentu.

Baca Juga: Formasi PES 2021, 5 Strategi Game eFootball Terbaik dan Efektif untuk Meningkatkan Karir

Selain itu juga untuk memantau dan memecahkan masalah lau lintas jaringan. Para pelaku kejahatan menggunakan sniffer ini untuk menangkap paket data yang berisi informasi sensitif seperti kata sandi, informasi akun.

Tentu saja hal ini berbahaya bagi orang yang tercuri datanya. Sniffer dapat berupa perangkat keras atau perangkat lunak yang dipasang ke dalam sistem.

Dengan memasang paket sniffer pada jaringan dalam mode promiscuous, maka penyusup bisa menangkap dan menganalisa semua lalu lintas jaringan.

Undangan saat ini sering dikirimkan secara acak melalui pesan whatssapp berupa link Undangan pernikaha, yang jika di klik maka data pribadi anda bisa dicuri.

Baca Juga: Formasi PES 2022, 5 Strategi Game eFootball Terbaik dan Efektif

Modus berikutnya adalah para penipu berpura-pura menjadi kurir paket lalu mengirimkan file eksistensi APK.

JIka korban membuka file yang dikirimkan kepadanya. File tersebut bisa mencuri data pribadi di ponsel korban .yang bisa digunakan untuk mengambil dan mengurus saldo rekening bank .

Sejauh ini sudah ada beberapa korban yang terambil uangnya puluhan juta dalam hitungan menit karena korban mengklik file yang diterima.

Oleh karena itu untuk menjaga data pribadi dan pembobolan rekening anda, jika mendapatkanberupa undangan pernikahan atau paket pengiriman barang, Jangan dibuka, BAHAYA!.***

Editor: Suhardi Arjuna

Sumber: Instagram @ojkindonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x