Rekomendasi 2 Tempat Wisata Unik untuk Penelitian yang Jarang Diketahui, Cocok Untuk Ilmuwan!

19 September 2022, 21:14 WIB
Ilustrasi Situs Gunung Padang tempat wisata unik untuk penelitian. /ANTARA JABAR/Nurul Ramadhan/

DESKJABAR – Halo para wisata ilmuwan, tahukah Anda bahwa di Jawa Barat ini memiliki tempat wisata unik penelitian yang jarang diketahui loh?

Ada 2 tempat wisata unik yang dapat membuat peneliti semakin tertarik akan peradaban pada masa zaman megalitikum.

Dua tempat ini cocok dijadikan tempat riset ilmu, seperti sejarah, antropologi, sosiologi, dan geologi.

Baca Juga: Uji Coba Fly Over Kopo Kamis 22 September 2022, Hanya Kendaraan Tertentu yang Boleh Melintas

Nah, ada 2 tempat wisata unik yang dapat Anda kunjungi, jika Anda mempunyai cukup nyali yuk simak penjelasan berikut ini:

1.Wisata Piramida Misterius di Situs Gunung Padang

Kawasan Cianjur terdapat sebuah penemuan besar yang berhasil mengubah sejarah peradaban masa lalu.

Awalnya ditemukan reruntuhan candi di bukit setinggi 100 meter yang dianggap hal biasa oleh warga sekitar.

Namun, 20 tahun lalu baru diketahui bahwa candi tersebut bukan berdiri di atas bukit, melainkan di sebuah piramida buatan manusia yang terkubur.

Situs Gunung Padang ditemukan tahun 1891. Situs Gunung Padang adalah situs prasejarah yang memiliki keunikan dengan susunan batu penuh misteri yang berlokasi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Diduga merupakan warisan megalitikum terbesar di Asia dan telah berumur sekitar 8.000 sampai 28.000 tahun.

Baca Juga: Ferdy Sambo Dipecat, Kini Bukan Polisi Lagi: Diputuskan pada Sidang KKEP Senin 19 September 2022

Luas dari kawasannya sekitar 900 meter persegi dan lebih besar dibandingkan piramida di Mesir.

Gunung Padang berada di jalan alternatif Cibubur, Karyamukti, Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43215.

Masuk ke tempat wisata ilmuwan ini cukup hanya membayar tiket masuk Rp. 5000.

Dengan biaya yang cukup terjangkau tersebut, pengunjung bisa berkeliling dan melihat keindahan area sekitar.

Adapun beberapa fasilitas yang disediakan, diantaranya masjid, toilet, dan ada juga warung makan.

Ketika memasuki jalan ke situs Gunung Padang, jalan yang akan dilalui cukup curam lantaran jalurnya yang naik turun.

Untuk ke lokasi wisata ilmuwan inipun mesti menaiki ratusan anak tangga ke puncak sehingga wisatawan akan merasa sangat kelelahan ketika sampai di puncak.

Namun rasa melelahkan itu akan tergantikan oleh rasa terpuaskan ketika melihat bebatuan nan eksotis peninggalan sejarah masa lampau.

2.Wisata Alam Jurrasic World di Pulau Biawak

Mungkin banyak yang sudah familiar dengan Pulau Komodo yang dimana reptil purba raksasa Komodo hidup berkeliaran dengan bebas.

Tetapi tidak banyak orang yang tahu jika di pesisir utara Indramayu juga terdapat sebuah pulau yang banyak dihuni oleh kadal raksasa.

Baca Juga: Sinopsis Preman Pensiun 6 Episode 23, Murad Murka Ingin Kirim Yang Menghajar Taslim ke Rumah sakit

Tempat wisata unik penelitian yang jarang diketahui Pulau Biawak merupakan salah satu tempat wisata di Indramayu, yang menyuguhkan pesona keindahannya pemandangan bawah laut, hamparan pasir putih, serta banyaknya biawak di pulau ini.

Karena itu mengapa pulau ini dinamakan Pulau Biawak, seperti yang sudah diketahui, Pulau Biawak merupakan habitat alami satwa liar biawak.

Dulunya pulau ini tertutup untuk masyarakat umum dikarenakan pulai ini dijadikan lokasi penelitian milik pemerintah.

Namun, saat ini masyarakat dibebaskan untuk mengunjungi dan berwisata ke pulau tersebut. Ketika perahu merapat di pantai Pulau Biawak yang berpasir putih, wisatawan akan langsung disambut oleh megahnya Mercusuar kuno setinggi 65 meter yang telah ada sejak jaman Belanda.

Wisatawan dapat naik ke puncak Mercusuar tersebut melalui tangga berputar untuk melihat seluruh bagian pulau.

Tidak hanya di daratan saja, pemandangan alam bawah laut sekitar Pulau Biawak pun tidak kalah indahnya.

Dan wisatawan dapat menikmati indahnya bunga karang dan ikan-ikan beragam warna tersebut sambil snorkeling.

Meskipun tak seagresif Komodo, namun Biawak dewasa dapat tumbuh sepanjang 3 meter dan juga bisa menggigit.

Baca Juga: Khazanah Musik Jazz Indonesia Dekade 1980 – 1990 Mencatatkan Grup Band Spirit Sebagai Pengusung Fusion

Ingat pula, apabila berpapasan dengan mereka, waspadailah sabetan ekornya, karena itu adalah senjata yang mereka gunakan jika merasa terancam.

Untuk tiba di Pulau Biawak, wisatawan harus menyeberang menggunakan perahu dari Pelabuhan Karangsong. Dengan waktu tempuh sekitar 3 hingga 4 jam.

Atau wisatawan bisa menyeberang melalui Pantai Tirtamaya dengan waktu tempuh 1 hingga 1,5 jam dengan menggunakan Kapal dari Dinas Pemerintah Kota Indramayu.

Atau bisa juga menggunakan perahu motor dengan waktu tempuh sekitar 4 jam.

Terdapat 2 kapal yang telah disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu untuk menyebrang ke Pulau Biawak.

Kapal ini hanya disediakan ketika hari Sabtu dan hari Minggu saja waktu kunjungan wisata ilmuwan.

Tarif kapal ini yaitu Rp. 290.000/orang. Wisatawan juga dapat menyewa perahu motor seharga Rp 2 juta/10 orang.

Baca Juga: KARIR FERDY SAMBO BERAKHIR SUDAH !!

Nah, gimana wisata unik penelitian cukup menarik bukan? Apakah Anda punya nyali untuk mengunjungi wisata ini? Jika Anda tertarik jangan lupa untuk berkunjung ke tempat wisata unik yang berada di Jawa Barat ini ya!

Dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube Sains Populer dengan judul: Misteri Gunung Padang Terkuak : Fakta-fakta Dari Penelitian Terbaru, Biawak Island Indramayu. Pada, 16 Oktober 2021.

Demikian 2 tempat wisata unik penelitian yang jarang diketahui Gunung Padang dan Pulau Biawak.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube sains populer

Tags

Terkini

Terpopuler