DESKJABAR - Valentine Day merupakan hari kasih sayang yang biasa diperingati pasangan kekasih setiap tanggal 14 Februari. Di belahan dunia pasangan muda mudi biasa memperingati hari kasih sayang atau Valentine Day setiap tanggal 14 Februari tiap tahunnya.
Lalu bagaimana dengan umat muslim dalam menyikapi Valentine Day atau hari kasih sayang yang biasa diperingati setiap tanggal 14 Februari.
Simak penjelasan Buya Yahya berikut ini agar umat muslim tidak salah dalam menyikapi hari kasih sayang atau Valentine Day setiap tanggal 14 Februari.
Kata Buya Yahya, sebagai umat muslim harus hati hati dalam menyikapi Valentine Day atau hari kasih sayang yang bisa diperingati setiap tanggal 14 Februari.
Baca Juga: Bagaimana Jika Ada Anggota Wudhu yang Kurang Terbasuh, Sah Tidak?, Buya Yahya Jelaskan Caranya
Ini sebenarnya
Kenapa demikian, karena Valentine Day merupakan tradisi yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan agama Islam. "Valentine Day itu sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan agama kita," kata Buya Yahya.
Kata Buya Yahya, tokoh yang menjadi latar belakang lahirnya Valentine Day atau hari kasih sayang adalah tokoh yang tidak pernah kenal Nabi Muhammad SAW.
Dan ternyata semua kegiatan pada Valentine Day kata Buya Yahya dari beberapa cerita mengarah kepada kekafiran. "Kalau kita memang punya iman tentu kita berhati-hati tidak akan kita masukkan anak kita kepada urusan ini (Valentine Day)," kata Buya Yahya.
Kata Buya Yahya sebagai umat muslim harus berhati hati dalam menyikapi Valentine Day jangan sampai malah menjerumuskan pada kekafiran.