Sementara Scholes memberi tanggapan lebih pedas lagi. Ia menyebut Cristiano Ronaldo sebagai keparat setelah sepakat memutus kontrak dengan MU.
Situasi kian runyam saat Ronaldo berbuat sesuatu yang kurang berkenan. Antara lian ngambek saat diganti pada laga Portugal vs Korea Selatan di fase grup Piala Dunia 2022.
Atas situasi yang menerpa Cristiano Ronaldo, Mesut Ozil rekannya di Real Madrid dulu, justru pasang badan memberikan pembelaan pada Ronaldo.
Ozil menyebut para pengkritik membabi buta terhadap Cristiano Ronaldo itu tidak lebih cuma ingin numpang terkenal dari reputasi besar mega bintang CR7 saja.
“Saya benar-benar tidak mengerti dari mana datangnya hal negatif terus-menerus dari media tentang Cristiano Ronaldo. Media hanya mencoba untuk mendapatkan klik", kata Ozil di akun Instagram pribadinya.
"Dan pandit yang tidak punya karier hanya ingin mendapatkan perhatian dengan nama besarnya dan mencoba untuk membuatnya terlihat buruk,” Ozil menambahkan.
Baca Juga: VIRAL Maroko Tim Piala Dunia 2022 Bergaya di Depan Kantor Desa Maroko Garut
Masih dalam akun Instagram pribadinya, Ozil mengatakan bahwa Ronaldo akan segera berusia 38 tahun. Jadi apa yang mengejutkan bahwa dia tidak lagi mencetak 50 gol dalam satu musim?
"Setiap fans sepak bola di luar sana pasti senang melihatnya (Ronaldo) bermain sepak bola kelas dunia selama 20 tahun. Saya tidak berpikir siapa pun dari generasi baru akan dapat menyamai angkanya lagi. Dia akan selamanya berada dalam levelnya sendiri", kata Ozil.