Eril Sangat Menyukai Air, Meninggal di Sungai Aare, Dimakamkan di Samping Masjid Al Mumtaz Dekat Sungai Kecil

- 11 Juni 2022, 22:20 WIB
Eril sangat menyukai air, meninggal di sungai Aare, dan dimakamkan di samping masjid Al Mumtaz dekat sungai kecil.
Eril sangat menyukai air, meninggal di sungai Aare, dan dimakamkan di samping masjid Al Mumtaz dekat sungai kecil. /Instagram@ataliapr/


DESKJABAR
- Eril putra sulung Ridwan Kamil sangat menyukai air. Eril meninggal di sungai Aare Bern Swiss. 

Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz akan dimakan di samping Masjid Al Mumtaz dekat sungai kecil. 

Eril dikabarkan hanyut terbawa arus sungai Aare Bern Swiss pada Kamis 26 Mei 2022, saat  sedang berenang bersama adik dan sahabatnya. 

Jasad Eril ditemukan dua minggu kemudian di bendungan Engehalde pada Rabu 8 Juni 2022 dengan keadaan jasad masih utuh dan wangi bunga eucalyptus. 

Baca Juga: THE MINIONS Main PINCANG di SEMIFINAL Daihatsu Indonesia Masters, Ganda China Buat The Minion Tak Berdaya

Jenazah Eril dipulangkan ke Indonesia pada Sabtu 11 Juni 2022 dengan menggunakan pesawat yang sama dengan ayahnya Ridwan Kamil. 

Ridwan Kamil bersama jenazah Emmeril Kahn Mumtadz bertolak dari Bandara Zurich di Swiss pukul 10.10 waktu setempat. Dan, diperkirakan akan tiba di Indonesia pada Minggu 12 Juni 2022.

Eril akan dikebumikan di pemakaman keluarga di kampung halaman Atalia Praratya di Kecamatan Cimaung, Bandung.

Ridwan Kamil yang juga Gubernur Jawa Barat sudah menyiapkan desain untuk pemakaman Eril di samping Masjid Al Mumtaz yang sedang dibangun. 

Baca Juga: Healing Yuk, Tebing Keraton yang Instagramable di Bandung Bisa Jadi Alternatif Liburan di Akhir Pekan

Ternyata Eril memiliki kecintaan kepada air, dan ia pun pulang saat sedang berada di dalam air yakni di sungai Aare Bern Swiss. 

"Eril dan kecintaannya pada air yang mengantarkannya pulang, sebait kalimat dari sang ibu di instagram pribadinya @ataliapr.

Kalimat tersebut mengiringi ‘kepulangan’ anak sulungnya Eril setelah 14 hari pencarian di sungai Aare dan ditemukan di bendungan Engehalde Bern. 

Meskipun telah meninggal selama dua minggu atau 14 hari, namun jasad Eril masih utuh dan wangi bunga eucalyptus. 

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Yordania di Kualifikasi Piala Asia 2023, Marc Klok Jadi Starter

Dokter forensik Mabes Polri, Arif Wahyono menyebutkan ada beberapa faktor yang menyebabkan jasad Eril tetap utuh.

"Banyak faktor yang membuat tubuh utuh meski sudah 14 hari di air. Suhu, kondisi tubuh korban, arus air, dan kelembapan suhu dalam air," kata Arif Wahyono kepada wartawan Jumat 10 Juni 2022.

"Maha Besar Allah, atas ijinMu, selama 14 hari sungai Aare benar benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya," kata Ridwan Kamil di instagram pribadinya.

Kecintaan Eril terhadap air diungkap keluarga dengan bukti bahwa Eril telah mengantongi sertifikat diving dari organisasi pelatihan menyelam terbesar di dunia.

Baca Juga: Cara Menerka Orang yang Mempunyai Khodam Pendamping, Lihatlah 5 Ciri-ciri Ini

Eril sejak kecil sudah senang berenang dan memiliki sertifikat menyelam. Namun ada kemungkinan Eril mengalami keram, jelas Ridwan Kamil. 

Menurut hitung-hitung fisik, terseretnya Eril di sungai Aare, Bern, Swiss, seharusnya tidak terjadi. Namun diduga Eril mengalami kram hingg akhirnya terseret arus sungai. 

Eril sangat menyukai air dan air pula yang mengantarkan Eril menghadap yang maha kuasa. 

Karena itu pula Ridwan Kamil membuat rancangan makam Eril di samping Masjid Al Mumtaz yang dekat  dengan sungai kecil.

Baca Juga: REZEKI MENGALIR DERAS, Hutang Lunas, Hajat Terkabul Seperti Sultan, Cukup Simpan Benda Sakti Ini di Rumah!

Melalui akun Instagram @ridwankamil pada Sabtu, 11 Juni 2022 pagi Ridwan Kamil membagikan rancangan makam Eril. 

Pemakaman itu dirancang indah di sebelah masjid yang dinamai sesuai dengan nama Eril yakni Al Mumtadz.

"Dear Eril, saatnya kamu pulang ke negeri untaian doa. Ke negeri para Wali yang salah satunya adalah leluhurmu," tulis Ridwan Kamil.

Dear Eril, sudah aku siapkan sebuah tempat yang istimewa. Sudah aku desainkan sebuah rumah akhirmu yang indah. 

Baca Juga: 6 Tempat Wisata Air Terjun Paling Populer di Bandung, Rekomendasi untuk Liburan di Akhir Pekan

Di sebelah sungai kecil, dengan pemandangan gunung dan pesawahan yang hijau permai. 

Dear Eril, Rumah akhirmu berada di sebelah masjid.Masjid yang bertempat dikampung ibumu.

Masjid yang didesain dan sedang dibangun ayahmu.Dan yang terpenting, Masjid ini dinamai seperti namamu.

Mesjid Al Mumtaz, yang artinya terbaik. Terbaik adalah caramu menjalani hidup di dunia fana ini. Tidak sia sia kami pilihkan nama penuh doa itu untuk mu.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x