Eril Sangat Menyukai Air, Meninggal di Sungai Aare, Dimakamkan di Samping Masjid Al Mumtaz Dekat Sungai Kecil

- 11 Juni 2022, 22:20 WIB
Eril sangat menyukai air, meninggal di sungai Aare, dan dimakamkan di samping masjid Al Mumtaz dekat sungai kecil.
Eril sangat menyukai air, meninggal di sungai Aare, dan dimakamkan di samping masjid Al Mumtaz dekat sungai kecil. /Instagram@ataliapr/

Ternyata Eril memiliki kecintaan kepada air, dan ia pun pulang saat sedang berada di dalam air yakni di sungai Aare Bern Swiss. 

"Eril dan kecintaannya pada air yang mengantarkannya pulang, sebait kalimat dari sang ibu di instagram pribadinya @ataliapr.

Kalimat tersebut mengiringi ‘kepulangan’ anak sulungnya Eril setelah 14 hari pencarian di sungai Aare dan ditemukan di bendungan Engehalde Bern. 

Meskipun telah meninggal selama dua minggu atau 14 hari, namun jasad Eril masih utuh dan wangi bunga eucalyptus. 

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Yordania di Kualifikasi Piala Asia 2023, Marc Klok Jadi Starter

Dokter forensik Mabes Polri, Arif Wahyono menyebutkan ada beberapa faktor yang menyebabkan jasad Eril tetap utuh.

"Banyak faktor yang membuat tubuh utuh meski sudah 14 hari di air. Suhu, kondisi tubuh korban, arus air, dan kelembapan suhu dalam air," kata Arif Wahyono kepada wartawan Jumat 10 Juni 2022.

"Maha Besar Allah, atas ijinMu, selama 14 hari sungai Aare benar benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya," kata Ridwan Kamil di instagram pribadinya.

Kecintaan Eril terhadap air diungkap keluarga dengan bukti bahwa Eril telah mengantongi sertifikat diving dari organisasi pelatihan menyelam terbesar di dunia.

Baca Juga: Cara Menerka Orang yang Mempunyai Khodam Pendamping, Lihatlah 5 Ciri-ciri Ini

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x