Network
DESKJABAR - Begini cara bedakan penyakit medis dan sakit karena sihir atau gangguan Jin kata Ustadz Muhammad Faizar.
Jadi harus tahu perbedaan penyakit antara penyakit medis dan sakit karena sihir atau santet dan gangguan Jin.
Ustadz Muhammad Faizar memberikan bagaimana cara bedakan penyakit medis dan penyakit karena sihir atau gangguan Jin.
Baca Juga: Ruqyah, Cara Menyembuhkan Penyakit Medis dan Non Medis, Ustadz Muhammad Faizar Menjelaskan
Baca Juga: CARA Mudah Menangkal SIHIR atau SANTET, Kata Buya Yahya Cukup Baca Ini Sebelum Tidur
Kata Ustadz Muhammad Faizar ada cara mudah yang diajarkan para ulama untuk bedakan penyakit medis dan sakit karena sihir atau gangguan Jin.
Simak terus penjelasan Ustadz Muhammad Faizar bagaimana cara bedakan penyakit medis dan sakit karena sihir atau gangguan Jin.
Begini cara bedakan penyakit medis dan sakit karena sihir atau gangguan Jin yang dikatakan oleh Ustadz Muhammad Faizar.
Dalam YouTube Muhammad Faizar Official dengan judul " TUTORIAL MEMBEDAKAN PENYAKIT MEDIS DAN PENYAKIT METAFISIK," yang tayang pada 23 Februari 2021 menjelaskan hal tersebut.
Ustadz Muhammad Faizar menjelaskan cara bedakan penyakit murni karena medis atau karena sihir,gangguan Jin atau Ain/hasad dari orang lain.
"Ada cara mudah yang telah diajarkan para ulama ulama kita yang memang ahli dan menekuni bidang ruqyah syar'iyah," kata Ustadz Muhammad Faizar.
Kata Ustadz Muhammad Faizar caranya bisa dengan membacakan ayat ayat ruqyah standar, membaca Al Fatihah, Ayat Kursi, Al Ikhlas, Al falaq, An nas. Bisa juga ditambah surat Al Isro ayat 80-82.
Hal itu dilakukan sambil meletakan tangan di titik titik tubuh tertentu diantaranya di ubun ubun pasien
. Kemudian pegang di urat depan yang ada di pinggiran leher.Kemudian di pundak ada daging yang agak gembur karena tidak ada tulang disitu. Kemudian pegang juga daging yang ada di antara tulang selangka dengan dada.
"Kemudian titik yang ada di lutut kita, yang kalau kaki diselonjorkan terasa nyaman. Di titik titik itu kita bacakan ayat ruqyah standar terlebih dahulu," kata Ustadz Muhammad Faizar.
Fungsinya untuk deteksi awal, apakah penyakitnya tersebut murni karena medis atau karena sihir atau gangguan Jin.
Di dalam kitab Syekh Wahid Abdussalam Hafidzahullah, dijelaskan akan ada muncul seperti sengatan sengatan atau kedutan kedutan tidak biasa yang akan dirasakan di tangan.
Kata Ustadz Muhammad Faizar Semakin kencang sengatan tersebut dan ada gerakan organ organ di dalam tubuh pasien yang kita bacakan ayat ruqyah.
Maka kemungkinan besar di situ ada pengaruh negatif dari energi energi para setan baik dari jin fasik atau sihir atau juga ain.
"Ruqyah ini bisa dilakukan sendiri atau dilakukan keluarga kepada kerabatnya yang sedang sakit," kata Ustadz Muhammad Faizar.
Dijelaskan, tatkala penyakit disebabkan sihir atau gangguan Jin atau Ain, ketika dibacakan ayat ruqyah maka akan muncul reaksi tak biasa pada badan.
Jadi bisa terlihat bedanya apakah penyakit yang diderita itu murni medis atau gangguan sihir bisa dilihat dari reaksinya
Ketika dibacakan ayat ruqyah di area tadi, jika karena pengaruh sihir maka orang yang dirukiyah biasanya akan memunculkan reaksi tidak biasa.
- Bisa muntah muntah.
- Bisa berteriak, menangis histeris secara spontan tanpa bisa dia kendalikan.
- Kalau Jin nya tingkatannya tinggi, ilmunya tinggi, maka kita bisa melihat dari kedua matanya.
Akan terlihat ada kedutan kedutan sangat cepat kalau memang ada hal ghaib yang menempel pada diri orang yang dirukiyah.
- Kedutan juga bisa terlihat jelas di ujung mulut dan di garis garis tepian wajah.
- Penyakit tersebut sudah bertahun tahun tidak sembuh sembuh, dan tidak jelas penyakit apa yang dideritanya.
- Ujung jari jemari orang yang kita ruqyah akan kaku, ada yang seperti sedang mencengkram atau jarinya melebar satu sama lain
Bila nampak gejala gejala seperti ini, maka ruqyah bisa dilanjutkan ke tahapan selanjutnya. Yaitu pengobatan penyakit yang disebabkan sihir atau gangguan Jin.
Dengan membacakan ayat ruqyah yang berkaitan dengan sihir seperti Al Baqarah ayat 102, atau surat yunus ayat 81-82, dan seterusnya.***
