Network
DESKJABAR – Barang siapa yang melakukan amal ibadah dengan bacaan doa pilihan malam Lailatul Qadar ini, maka akan mendapatkan pahala setara dengan melakukan ibadah selama seribu bulan, apabila dihitung mencapai 84 tahun lamanya.
Sebagaimana yang telah kita ketahui, bahwa malam Lailatul Qodar adalah satu malam yang sangat utama bacakan doa pilihan berikut cara meraihnya.
Di malam ini, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengajari kita bacaan doa pilihan ini berikut cara meraihnya agar memperbanyak amalan-amalah ibadah di malam Ramadhan.
Baca Juga: CUCIWIS CAH JAMUR PUASA HARI INI, Ala Masterchef Bikin Sehat, Gairah Makanpu Makin Ajib!
Mengenai doa pilihan yang satu ini, yaitu doa pengampunan yang dipanjatkan orang muslim ketika menjumpai malam Lailatul Qadar. Begitulah Rasulullah mengajarkan bacaan doa pilihan kepada umatnya ketika bertemu dengan malam Lailatur Qadar.
Memperbanyak doa dan amalan saat malam lailatul qadar adalah salah satu perintah Rasulullah SAW kepada hambanyanya.Malam Lailatul Qadar adalah malam seribu bulan bertaburan bintang berkah dari Allah SWT meningkatkan iman dan kualitas spiritual seseorang.
Semua orang berlomba panjatkan doa untuk mimpi, cita-cita, dan keinginan tertentu dan hajatnya terkabul.
Kumpulan doa diperlukan oleh kaum muslim untuk dipanjatkan, sebagai langkah yang bisa dilakukan demi mencapai segala keinginan tersebut agar doanya terkabul.
Kumpulan doa mustajab malam Lailatul Qadar apa saja yang harus kita lafalkan demi mencapai cita-cita dan segala keinginan kita?
Pada surat Al-Mu’min ayat 60, Allah Swt. berfirman:
“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.”(QS Al-Mu’min : 60)
Ada beberapa doa lebih mustajab di malam Lailatul Qadar yang bisa kita panjatkan untuk menggapai semua keinginan kita.
Dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube HanaMuji38 dengan judud: 10 SURAT PENDEK AL-QUR'AN part 2, UST. HANAN ATTAKI, 26 April 2020.
Kumpulan doa mustajab malam Lailatul Qadar mengetuk langit semua hajat terkabul sebanyak pasir di Lautan!, ini menurut Ustadz Hanan Attaki.
Doa mustjab adalah merupakan salah satu sarana komunikasi manusia kepada Tuhannya untuk meraih ampunan dan hajatnya di ridhloi Nya.
Dalam ajaran Islam sendiri, setiap orang memang selalu dianjurkan untuk berdoa agar lebih dekat pada Allah SWT.
“Banyak sekali suri tauladan baik yang dicontohkan Rasulullah, mulai dari berdoa dalam berbagai kesempatan, melaksanakan hal-hal kebaikan lainnya. Hal ini patut dicontoh oleh seluruh kaum muslim agar hidup dan kehidupanya selamat berkah selalu ada dalam lindungan Allah SWT,”kata Ustadz Hanan Attaki.
“Ada kumpulan doa mustajab bersama Ustadz Hanan Attaki yang harus dipegang teguh oleh kaum muslim dapat terjaga keselamatan dan kesejahteraanya di dunia maupun akhirat.
kumpulan doa mustajab ini dapat ampunan dosa dan rezekinya yang diturunkan oleh Allah SWT yang Maha Pengasih dan Penyayang.,”katanya.
Berikut kumpulan Doa mustajab yang dilantunkan oleh Ustadz Hanan Attaki maknanya dapat mengetuk langit, dosa terampuni dan rezeki dikabulkan yakni:
Ayat Kursi
Doa mustajab yang pertama adalah Ayat Kursi.
Ayat kursi merupakan surat Al-Baqarah ayat 255 yang menjelaskan betapa besar kuasa Allah Swt., lengkap dengan sifat Allah yang mulia.
“Oleh karena itu, ayat-ayat di dalam surat ini disebut sebagai lafalan paling agung dalam Al-Qur’an,”ucapnya.
Apabila dipanjatkan dengan sepenuh hati, niscaya Allah Swt. akan mendengar doa kita dan menurunkan pertolongannya.
Surat Al-Baqarah Ayat 285-286
Setelah memanjatkan Ayat Kursi, para ulama menganjurkan kita untuk lanjut membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah.
Kedua ayat ini juga disarankan diucapkan setelah salat Isya atau sebelum tidur agar hidup kita diberikan kecukupan baik itu di dunia atau akhirat.
Dua ayat terakhir surat Al-Baqarah juga disebutkan dalam HR. Bukhari dan Muslim.
Pada hadis tersebut Rasulullah saw. bersabda, “Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan.”
Surat Al-Ikhlas
Doa mustajab selanjutnya adalah surat Al-Ikhlas.
Hal ini tercantum pada Hadis Riwayat Abu Daud.
“Sesungguhnya Rasulullah mendengar seseorang berkata: “Ya, Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu, bahwa diriku bersaksi sesungguhnya Engkau (adalah) Allah yang tidak ada ilah yang haq disembah kecuali Engkau Yang Maha Esa, Yang bergantung (kepada-Mu) segala sesuatu, Yang tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan-Nya.”
Surat Al-Fatihah
Di dalam surat Al-Fatihah, kita mengucapkan, “iyyakana’budu wa iyyakansta’in”.
Lafalan tersebut berarti, “Hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.”
Satu kalimat itu saja sudah cukup untuk memperkuat doa kita, apalagi membaca surat Al-Fatihah secara lengkap.
Bacaan Selawat
Selawat merupakan doa mustajab karena berisi dukungan kepada Allah Swt.
Di dalam Al-Qur’an dijelaskan bila kita mengucapkan satu selawat, Allah Swt. akan membalas 10 kali kebaikan.
Pernyataan ini didukung oleh Umar bin Khattab yang menuturkan, “Saya mendengar bahwa doa itu ditahan di antara langit dan bumi, tidak akan dapat naik, sehingga dibacakan shalawat atas Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.” (HR. Tirmidzi)
Doa Mustajab Rasulullah
Nabi Muhammad saw. memiliki doa tersendiri ketika ia sedang mengalami kesulitan.
Doa tersebut berbunyi, “Allahu allahu rabbuna la nusyrik bihi syai’a.”
Pada doa tersebut, kita memohon kepada Allah dan menyatakan tidak ada Tuhan selain Allah.
Menurut para ulama, doa tersebut sangat kuat jika dipanjatkan sepenuh hati.
Asmaul Husna
Para umat muslim tentunya sudah familier dengan Asmaul Husna.
Panjatan doa yang berisi nama-nama Allah Swt tersebut merupakan panjatan doa yang mampu memperlancar hajat.
Pada surat Al-A’raf ayat 180 Allah Swt. berfirman, “Allah mempunyai Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaul husna itu” (QS.Al A’raf: 180).
Bismillah
Agar doa kita terkabul, kita tentunya harus memiliki ikhtiar.
Sebelum memanjatkan doa, kita perlu mengucapkan bismillah agar doa kita didengar oleh Allah Swt.
Dengan mengucapkan bismillah, Allah Swt. akan menyertai langkah kita dan memudahkan kita menggapai kemauan dan segala cita-cita.
Istigfar
Selain bismillah, doa mustajab pendek lainnya adalah istigfar.
Salah satu alasan mengapa doa kita tidak terkabul, selain karena takdir ilahi, adalah maksiat yang terlah kita perbuat.
Untuk meminta ampun, kita bisa mengucapkan istigfar.
Dalam HR. Abu Daud dan Nasa’i, Rasulullah saw. bersabda, “Barang siapa yang memperbanyak istigfar, niscaya Allah akan melapangkan kesusahannya, memberi jalan keluar pada setiap kesukarannya, dan memberi rezeki tanpa diguga-duga.”
Hauqalah
Agar hajat dikabulkan oleh Allah Swt., kita bisa membaca hauqalah.
Lafal hauqalah berbunyi, “Laa haula wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘adzim.”
Lafal di atas berarti, “Tiada daya dan upaya melainkan karena kekuatan Allah yang Maha Tinggi dan Maha Agung.”
“Demikian dianjurkan umat muslim mengucapkan kumpulan doa mustajab ini di malam Lailatul Qadar sesering mungkin, agar semua hajat cepat terkabul, ini waktu yang tepat saat bulan di penghujung puasa Ramadhan 1443 H ini, semoga,”tutur Ustadz Hanan Attaki.***
