Dan banyak ulama yang berpendapat tidak melaksanakan hubungan badan karena khusu dan tawadhu kepada Allah SWT.
"Dan Nabi Muhammad SAW membangunkan istri keluarga untuk sholat tahajjud, Qiamullail untuk beribadah kepada Allah SWT," kata Ustadz Abdul Somad.
Melaksanakan amalan ini berat, tapi ada yang lebih berat lagi menjaganya tetap istiqomah, konsisten dan kontinuitas menjadi bekal menghadap Allah SWT.
Kata Ustadz Abdul Somad, amalan utama yang dikerjakan Nabi Muhammad SAW di 10 hari terakhir Ramadhan tidak ditinggalkan oleh para orang sholeh.***