Ciri Malam Lailatul Qadar (dilihat-dirasakan) dari Hal yang Paling Sederhana,' Ustadz Adi Hidayat Menjelaskan

- 20 April 2022, 15:31 WIB
Saking istimewa malam itu, malaikat pun turun dan berkumpul di bumi. Lalu, bagaimana Cirinya Malam Lailatul Qadar itu?
Saking istimewa malam itu, malaikat pun turun dan berkumpul di bumi. Lalu, bagaimana Cirinya Malam Lailatul Qadar itu? /

DESKJABAR - Ramadhan 1443 H, kini sudah melewati pertengahan bulan. 

Umat muslim yang sedang konsentrasi di bulan suci ini akan menyambut 10 malam terakhir menjelang akhir Ramadhan, hingga hari kemenangan tiba, yakni, Idul Fitri 1 Syawal 1443 H.

Dalam 10 hari atau malam terakhir Ramadhan itu, ada satu malam yang sangat mulia sekali. 

Baca Juga: KASUS SUBANG, MEMANAS! Yosef Curiga Terhadap 4 Orang Ini, Fredy: Saya Ragu, Kecuali Ada Ini

Baca Juga: KASUS SUBANG, Rekaman PERGERAKAN CCTV, Benarkah Membuat Yosef PANIK?

Tentunya, umat muslim sangat menantikan kedatangan malam yang sangat istimewa itu. 

Malam itu adalah malam Lailatul Qadar. Satu malam yang sangat istimewa. 

Malam itu adalah malam penuh pengampunan segala dosa, malam pengabulan do'a - do'a bagi siapa saja yang memohon pada malam itu.

Malam yang indah dari segala hal suasana yang paling indah. 

Bahkan, saking istimewa malam tersebut, malaikat pun turun dan berkumpul di bumi. 

Lalu, pada tanggal ke berapa malam Lailatul Qadar itu tiba? 

Kemudian, bagaimana ciri-cirinya?

Yang jelas, malam Lailatul Qadar itu akan datang pada tanggal ganjil di 10 malam terakhir.

Adakah ciri-cirinya bahwa satu malam itu adalah malam Lailatul Qadar? 

Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya pada kanal Channel Tausiyah, Ciri-ciri Orang yang Mendapatkan Malam Lailatul Qadar - Ustadz Adi Hidayat, LC, MA, 2 Mei 2021 menjelaskan terkait hal tersebut.

"Tanajjalul Malaikatu (pada malam itu) malaikat turun semua ke bumi," kata Ustadz Adi Hidayat.

Karena semua malaikat turun, kondisi bumi hampir tidak ada ruang karena dipenuhi malaikat.

"Saking banyaknya malaikat keadaan bumi jadi padat, kalau ibarat bejana dimasuki kelereng, bejana itu tidak berbunyi ketika digoyangkan dan tidak ada celah untuk berbunyi," jelas Ustadz Adi Hidayat.

Hal ini pula yang menjadikan kondisi bumi menjadi tenang. 

Satu contoh pengaplikasiannya, jika ada angin bertiup kencang, pohon-pohon dan ranting pun tidak goyang.

Itulah karena pada malam itu kondisi bumi dipenuhi oleh malaikat. 

Karena kondisi yang seperti itu, maka malam tersebut terasa sangat tenang, udaranya pun sejuk. 

"Jadi cirinya itu (ciri malam Lailatul Qadar) adalah, malam itu tuh tenang, kemudian awan terlihat sangat bagus, awan enak dilihat, udaranya pun enak," jelas Ustadz Adi Hidayat.

"Kita pun yang ada di bumi merasakan ketenangan yang begitu luar biasa ketika tiba malam itu, bahagia kita merasakan," tambah Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat menegaskan, pada malam istimewa itu, barangsiapa yang memohon ampunan, maka Allah akan mengampuni. 

Kemudian, bagi siapa saja yang berdo'a atas keinginan dan harapannya yang belum juga tercapai, maka Allah akan mengabulkannya.

Dan, barangsiapa yang menghidupkan malam itu dengan berbagai amalan, meskipun hanya istighfar atau hanya amalan-amalan kecil, maka Allah akan melipatgandakan pahala bagi orang itu.

"Dan, jika wafat ketika menghidupkan malam itu dengan ibadah, meskipun hanya melakukan amalan kecil, maka Allah akan menjamin syurga bagi orang itu," pungkasnya.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube Channel Tausiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x