Network
DESKJABAR - Yosef akhirnya berbicara jujur dan berbicara dengan lengkap apa yang ia lakukan di TKP kasus Subang pada 18 Agustus 2021 lalu.
Seperti yang diketahui, tragedi kasus Subang terjadi pada 18 Agustus 2018. Dan saat itu, orang yang pertama kali melihat keadaan TKP adalah Yosef.
Pada 18 Agustus 2021 tersebut, Yosef awalnya mengira jika TKP yang merupakan rumah dari kedua korban kasus Subang tersebut mengalami perampokan.
Yosef menduga terjadi perampokan di TKP kasus Subang karena kondisi rumah yang sangat berantakan dan istri serta anak gadisnya tidak ada dirumah.
Karena tidak melihat anak dan istrinya berada di TKP kasus Subang pada saat itu, Yosef pun memberikan keterangan bahwa ia mengira jika anggota keluarganya itu diculik.
Akhirnya hari itu tanggal 18 Agustus 2021, Yosef langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Jalancagak.
Baca Juga: Kasus Tangmo Nida Terkini, Sand Ingin Kembali Hidup Normal: Banyak Pesan Menghina Setiap Hari
Mengutip dari kanal YouTube Koin Seribu 77, berjudul 'Sumpah Pak Yosep untuk Pel4ku ‼ember beli dimana?motor dimana?', diunggah pada 17 April 2022.
Yosef pun menceritakan secara gamblang dan jujur soal apa yang ia lakukan mulai dari malam saat terakhir ia meninggalkan TKP kasus Subang untuk ke rumah istri mudanya.
Menurut penuturan Yosef, pada malam saat ia meninggalkan rumah, ia langsung pergi ke Cijengkol dan tidur disana.
Lalu pagi harinya, dari Cijengkol sebelum berangkat ke TKP kasus Subang, ia membeli sarapan di warung surabi dekat rumah istri mudanya.
Setelah itu, barulah ia pergi ke Ciseuti, lokasi TKP kasus Subang untuk mengambil peralatan golf miliknya. Namun saat ia sampai, ia melihat mobil Alphard di garasi rumah tidak dengan posisi seperti biasanya.
"Ternyata lihat mobil sudah berubah. Biasanya menghadap ke dalam, ini sudah menghadap ke jalan," ujar Yosef.
Yosef pun mengakui bahwa malam saat terakhir ia berada di TKP kasus Subang, ia memakai jaket merah, kaos putih, dan celana untuk bermain golf.
Dikatakan Yosef, pakaian itu pun sama dengan saat pagi hari ia kembali ke TKP kasus Subang untuk mengambil stik golf yang telah ia persiapkan pada malam harinya.
Namun setelah mendapati ada yang tidak beres dengan kondisi rumah TKP kasus Subang, ia pun melapor. Saat kembali dari Polsek Jalancagak, dan hendak masuk ke dalam rumah, ia diberitahu salah satu warga bahwa ada kaki yang terlihat di dalam mobil Alphard.
Lalu Yosef juga menceritakan bahwa kendaraan yang ia pakai juga sama seperti malam sebelumnya saat ia berada di TKP kasus Subang hingga kembali dari Cijengkol ke Ciseuti.
Lalu Yosef juga menceritakan soal ember biru yang ada di TKP kasus Subang, menurut Yosef itu dipergunakan untuk cadangan air dan dibeli oleh almarhumah istri pertamanya yang menjadi korban kasus Subang.***
